Guru SD Tewas Ditabrak Kereta Api di Natar

Guru SD 1 Hajimena itu tertabrak kereta api saat melintas di flyover Natar

Wakos Reza Gautama
Selasa, 16 Maret 2021 | 14:27 WIB
Guru SD Tewas Ditabrak Kereta Api di Natar
Ilustrasi kecelakaan maut pengendara motor. Seorang guru SD di Natar tewas tertabrak kereta api. [Antara]

SuaraLampung.id - Seorang guru Sekolah Dasar (SD) 1 Hajimena atas nama Ebenezer (57) tewas tertabrak kereta api di bawah flyover Natar, Lampung Selatan, Selasa (16/3/2021) sekitar pukul 11.30 WIB. Ebenezer tertabrak kereta api saat hendak melintasi perlintasan liar menggunakan sepeda motor.

Korban yang mengendarai sepeda motor BE 2864 ON terseret beberapa ratus meter yang membuat korban meninggal di tempat.

Korban berdomisili di Perum GTS Blok B Nomor 15, Desa Hajimena, Kecamatan Natar, Lampung Selatan. 

"Beliau guru saya waktu SD. Rumahnya di Perum GTS gang pertama rumah paling bawah," kata Aqyla Nayla, warga Natar.

Baca Juga:KPK Singgung Masih Ada Mantan Pejabat di Riau Kuasai Mobil Dinas

Informasi yang dihimpun Lampungpro.co---jaringan Suara.com, menyebutkan keluarga korban sudah mengetahui kecelakaan itu dan telah mengidentifikasi korban.

Menurut keterangan sejumlah saksi sepeda motor Honda Beat NE 2864 ON berjalan dari arah Pasar Natar menuju arah pulang Desa Hajimena.

Sesampainya di perlintasan liar kereta km 25 desa batar di bawah flyover Natar tiba-tiba pengendara sepeda motor Honda Beat BE 2864 ON sewaktu menyeberang tidak memperhatikan ada kereta api penumpang Kuala Stabas yang berjalan dari arah Baturaja menuju Bandar Lampung. Sehingga, tertabrak oleh kereta api tersebut yang mengakibatkan korban meninggal di tempat.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini