SuaraLampung.id - Polda Lampung masih menunggu hasil DNA guna memastikan jenazah tanpa kepala yang ditemukan di Pantai Cukuh Pandan, Kecamatan Limau, Kabupaten Tanggamus.
"Seluruh proses akan tetap mengikuti prosedur yang berlaku dan tentu harus sesuai standar operasional prosedur (SOP)," kata Kabid Humas Polda Lampung Kombes Yuni Iswandari, Rabu (23/7/2025).
Yuni mengatakan bahwa keterangan dari pihak yang mengaku keluarga korban sudah diambil dan begitu pula dengan sampel DNA-nya sehingga tinggal menunggu hasilnya.
"Jadi sekarang tinggal menunggu hasil dari Laboratorium Forensik (Labfor) terkait kesesuaian DNA antara jenazah dan keluarga inti, baik ibu maupun kerabat dekatnya," kata dia.
Yuni mengatakan bahwa Polda Lampung terus melakukan pendampingan terhadap pihak yang mengaku keluarga korban hingga hasil DNA-nya keluar.
"Keluarga yang hadir dalam proses tersebut berasal dari Cilincing, Jakarta, yakni Abu Umaya (52) dan Ernawati (42) serta sejumlah keluarganya," kata dia.
Yuni mengatakan keduanya meyakini jenazah tanpa kepala tersebut merupakan putra mereka, Akbar Tanjung alias Aco (24), yang dikenali melalui ciri-ciri pakaian yang ditemukan bersama jasad.
"Kami juga sudah membawa keluarga yang merasa kehilangan ini ke Polres Tanggamus untuk melihat pakaian yang diindikasikan adalah milik anak mereka yang hilang," ujarnya.
Sebelumnya seorang nelayan bernama Jamal (50) yang sedang memancing di sekitar Pantai Cukuh Pandan, Pekon Padang Ratu, Kecamatan Limau, dikejutkan dengan penemuan sesosok mayat yang terdampar di bibir pantai, Selasa, 15 Juli 2025, sekitar pukul 15.10 WIB. Kondisinya sangat tidak utuh dan mengerikan.
Baca Juga: 6 Fakta Geger Mayat Tanpa Kepala di Tanggamus, Terungkap Identitasnya Berkat Celana Pemberian Ayah
Kapolsek Limau, Iptu Dedi Yanto, mengonfirmasi kondisi jenazah saat ditemukan.
"Kemarin sekitar pukul 15.10 WIB kami menerima laporan adanya penemuan mayat laki-laki tanpa identitas di Pantai Cukuh Pandan. Saat ditemukan kondisi korban sudah rusak, tanpa kepala, pergelangan tangan kanan dan telapak kaki kanan juga hilang," ucapnya.
Meskipun tanpa identitas, jenazah tersebut masih mengenakan beberapa potong pakaian yang menjadi satu-satunya petunjuk awal.
Dari hasil pemeriksaan di lokasi, diketahui korban memakai kaos lengan panjang berwarna oranye yang dilapisi jaket merah polos.
Petunjuk paling krusial adalah celana yang dikenakannya, yaitu celana pendek motif kotak-kotak berwarna merah. Ciri-ciri pakaian inilah yang kemudian disebarkan dan menjadi kunci terbukanya tabir identitas korban.
Berita mengenai penemuan mayat dengan ciri-ciri pakaian tersebut akhirnya sampai ke telinga sebuah keluarga di Cilincing, Jakarta Utara.
Berita Terkait
-
6 Fakta Geger Mayat Tanpa Kepala di Tanggamus, Terungkap Identitasnya Berkat Celana Pemberian Ayah
-
Penemuan Mayat Tanpa Kepala di Pantai Tanggamus: Polisi Lakukan Autopsi
-
Buaya 4,5 Meter Penerkam Warga Tanggamus Berhasil Dijerat
-
Polisi Bongkar Sindikat Curanmor Bersenjata di Tanggamus, Sita Pistol FN
-
Bobol ATM di Wilayah Bekasi, DPO Polda Metro Jaya Dibekuk di Wonosobo Tanggamus
Terpopuler
- RESMI! PSSI Tolak Pemain Keturunan ini Bela Timnas Indonesia di Ronde 4
- 5 Mobil Bekas 60 Jutaan Muat Banyak Keluarga, Bandel dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- Jangan Lewatkan Keseruan JCO Run 2025, Lari Sehat sambil Dapat Promo Spesial BRI
- 21 Kode Redeem FF Hari Ini 23 Juli 2025, Kesempatan Klaim Bundle Player Squid Game
- Harga Mitsubishi Destinator Resmi Diumumkan! 5 Mobil Ini Langsung Panik?
Pilihan
-
Gawat! Mayoritas UMKM Masih Informal, Pemerintah Turun Tangan Selamatkan Ekonomi Daerah!
-
Kapan Final Piala AFF U-23 2025 Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam?
-
Menang Adu Penalti, Timnas Indonesia U-23 Lolos Final!
-
Sama Kuat! Timnas Indonesia U-23 vs Thailand Berlanjut ke Extra Time
-
Mimpi Buruk Timnas Indonesia U-23 Itu Bernama Yotsakorn Burapha
Terkini
-
Lupakan Kamera Kentang! 6 HP Vivo Murah Ini Punya Kamera Canggih Selevel Flagship
-
Bukan Kotak Sabun Biasa: 8 Jurus Sulap Rumah 10x10 Jadi Karya Seni Estetik
-
Lampung Siaga Karhutla: Tol dan Taman Nasional Way Kambas Jadi Sorotan Utama
-
Garis Kemiskinan Lampung Naik! Beras dan Rokok Jadi Penyumbang Terbesar
-
Aksi Polisi Gadungan di Tubaba: Kuras Rp 170 Juta Bermodal Seragam dan Janji Loloskan Jadi Aparat