SuaraLampung.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung memfokuskan tiga titik pembangunan infrastruktur di Kabupaten Pesawaran.
Wakil Gubernur (Wagub) Lampung Jihan Nurlela mengatakan fokus pembangunan infrastruktur di Kabupaten Pesawaran mencakup pembenahan jalan dan jembatan.
"Tiga fokus utama pembangunan infrastruktur di Pesawaran yakni perbaikan jalan Simpang Padang cermin sampain Teluk Kiluan, rehabilitasi jalan dari Gedong Tataan sampai Kedondong yang saat ini sedang dilakukan dan terakhir jembatan Way Kamak," kata Wagub Lampung usai meninjau pelaksanaan Groundbreaking jalan di Kabupaten Pesawaran, Sabtu (26/4/2025).
Ia mengatakan bahwa pembangunan jalan dan jembatan akan terus dilaksanakan dan diagendakan pada 2025 karena ini adalah salah satu program prioritas Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal.
"Tahun 2025 ini, kami telah siapkan anggaran yang difokuskan untuk membenahi infrastruktur jalan dan jembatan termasuk di Pesawaran," kata dia.
Jihan menambahkan pembangunan jalan dan jembatan merupakan satu hal yang paling vital dan harus dilaksanakan karena akan banyak manfaat yang dirasakan oleh masyarakat.
"Infrastruktur yang baik akan menimbulkan multiplier effect yang luar biasa. Di situ kita dapat membangun peradaban, mempermudah akses pendidikan, ekonomi dan pariwisata," kata dia.
Jihan mencontohkan, jalan provinsi ruas Kedondong-Padang Cermin yang saat ini sudah mulus, menjadikan wilayah di sana hidup dan berkembang dengan akses ke pariwisata air terjunnya.
"Dengan infrastruktur jalan yang baik akan ada dampak yang positif, masyarakat pun dapat merasakan manfaatnya. Maka hal ini adalah yang paling prioritas yang harus dikerjakan pemerintah," kata dia.
Baca Juga: Jalan Gedong Tataan-Kedondong Diperbaiki Demi Kelancaran Distribusi Hasil Panen
Wagub Lampung itu pun menegaskan untuk membangun jalan yang mulus harus ada kerja sama antara provinsi dan kabupaten.
"Kita ketahui pekerjaan rumah provinsi maupun kabupaten dan kota sangat banyak terkait jalan ini. Meskipun dilaporkan bahwa kemantapan jalan provinsi di Pesawaran mencapai 90 persen tapi di ruas kabupaten dan kota itu masih banyak yang rusak," kata dia.
Dengan demikian, menurut Jihan, provinsi baru dapat membantu pembenahan ruas-ruas jalan yang menjadi pekerjaan rumah dari kabupaten dan kota, kalau seluruh jalan provinsi ini bisa diselesaikan.
"Oleh karenanya, kami mengajak masyarakat untuk menjaga dan merawat apa yang sudah dibangun ini. Kemudian juga mengawasi pembangunan yang sudah berjalan jika ada ketidaksesuaian pembangunan yang dilakukan maka segera laporan ke kami," kata dia.
Sementara itu, Kepala Dinas Kepala Dinas Bina Marga dan Bina Kontruksi (BMBK) Lampung M. Taufiqullah mengatakan bahwa di jalan di Kabupaten Pesawaran telah memiliki kemantapan sebesar 90 persen.
"Di ruas Kabupaten Pesawaran tingkat kemantapan jalan provinsi cukup baik, total dari 142 kilometer, yang rusaknya hanya 14,5 kilometer. Yang salah satunya ada di ruas Gedong Tataan-kedondong yang saat ini sedang rehabilitasi," kata dia.
Lancarkan Distribusi Pertanian
Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi (BMBK) Lampung mulai memperbaiki ruas jalan Gedong Tataan-Kedondong di Kabupaten Pesawaran.
Kepala Dinas BMBK Lampung M. Taufiqullah menuturkan ruas jalan yang diperbaiki sepanjang 1,3 km untuk mendukung akses pertanian.
"Ruas ini merupakan salah satu akses guna mendukung akses pertanian. Sehingga memang dibutuhkan jalan yang baik untuk kelancaran distribusi pertanian," kata Taufiqullah, Sabtu (26/4/2025).
Dia mengatakan bahwa di Kecamatan Way Lima dan Kedondong ini memiliki produksi jagung dan padi yang lumayan besar. Artinya ruas ini juga salah satu jalan untuk mendukung ketahanan nasional.
"Pada ruas ini sebenarnya kemantapan jalannya pun cukup baik panjang 16,6 km rusaknya hanya 1,3 km artinya kurang dari 10 persen," kata dia.
Tahun ini, lanjut Taufiq, Pemerintah Provinsi Lampung telah menganggarkan sekitar Rp5 miliar untuk rehabilitasi jalan di ruas Gedong Tataan-Kedondong.
"Dana yang kami siapkan tersebut untuk perbaikan 1,3 km jalan yang rusak di ruas ini dengan ketahanan yang mungkin cukup lama," kata dia.
Taufiq mengatakan bahwa lebar jalan ini yakni 4,5 meter, memang tidak maksimal, sehingga guna menyikapi hal tersebut, pihaknya akan menambahkan jalan tersebut dengan rabat beton sehingga lebih lebar.
"Kami menargetkan pekerjaan rehabilitasi jalan ini selesai dalam empat bulan atau 120 hari," kata dia. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Jalan Gedong Tataan-Kedondong Diperbaiki Demi Kelancaran Distribusi Hasil Panen
-
Kapolda Lampung: Pengamanan Maksimal PSU Pilkada Pesawaran
-
Viral Tebar Lele Berujung Mutasi: Camat Palas Jadi Guru SD Usai Jalan Rusak Diprotes Warga
-
Anggaran PSU Pilkada Pesawaran Kapan Cair? Ini Harapan KPU
-
PSU Pilkada Pesawaran: Logistik Rampung Awal Mei, Pemprov Gelontorkan Rp10 Miliar
Terpopuler
- Dukung Pertumbuhan Ekosistem Kecantikan dan Fashion, BRI Hadirkan BFF 2025
- Kantornya Dikepung Ribuan Orang, Bupati Pati Sudewo: Saya Tak Bisa Dilengserkan
- 5 Rekomendasi Moisturizer Anti Aging Wardah agar Wajah Bebas Flek Hitam dan Glowing
- Eks Menteri Agama Gus Yaqut Dicekal Terkait Korupsi Haji! KPK Ungkap Fakta Mengejutkan
- Benarkah Bupati Pati Sudewo Mundur? Ini Fakta Surat Pengunduran Diri Viral dari Demonstran!
Pilihan
-
Efisiensi Anggaran jadi Bumerang, Kenaikan PBB Bikin Warga Pati Hingga Cirebon Berang
-
Kenaikan PBB 250 Persen Bikin Warga Pati Ngamuk, Kebijakan Efisiensi Anggaran Disebut Biang Keroknya
-
Daftar Daerah yang Naikkan PBB Gila-gilaan: Amuk Warga Pati Jadi Puncak Gunung Es
-
Statistik Mengkhawatirkan Sandy Walsh, Pantas Turun Kasta ke ASEAN?
-
6 Mobil Bekas Murah Stylish Tanpa Modif untuk Anak Muda, Lengkap Estimasi Pajaknya
Terkini
-
BRI Peduli Transformasi Pendidikan di Daerah Tertinggal NTB Lewat Literasi Anak Negeri
-
Hanya 3 Jam, Pelaku Pembunuhan Sadis Kakek 87 Tahun di Mesuji Diringkus
-
Populasi Pakan Menipis, Harimau TNBBS Terpaksa Cari Makan di Pemukiman Warga
-
Viral JPO Siger Milenial Retak? Wali Kota Bandar Lampung Angkat Bicara
-
Lampung Demam Bola! Tiket Ludes, Mirza Optimis Bhayangkara FC Libas PSM 2-0