SuaraLampung.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung mengajukan 18 ruas jalan provinsi agar dapat masuk dan ditangani kembali melalui program Inpres Jalan Daerah (IJD) di 2024.
Kepala Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi (BMBK) Provinsi Lampung Muhammad Taufiqullah mengatakan, rehabilitasi ruas jalan provinsi tetap akan berlanjut di 2024.
"Selain menggunakan APBD, diharapkan dapat juga mendapatkan pembiayaan tambahan melalui program Inpres Jalan Daerah," ujar Taufiq, Senin (12/2/2024).
Ia mengatakan Pemerintah Provinsi Lampung akan tetap mengusulkan 18 ruas jalan provinsi yang ada di daerahnya agar dapat ditangani melalui program Inpres Jalan Daerah oleh pemerintah pusat.
"Usulan tetap dilakukan, kami berusaha agar bisa diberikan tambahan melalui IJD untuk 2024 selain yang pengerjaan menggunakan APBD tetap berjalan. 18 ruas jalan provinsi yang diusulkan ini adalah ruas prioritas salah satunya ruas jalan Purwotani-Simpang Korpri," katanya.
Kemudian ruas jalan Tegal Mukti-Tajab, ruas jalan Simpang Kiluan-Simpang Umbar, Simpang Umbar-Putih Doh yang merupakan jalur wisata.
Lalu sisanya adalah ruas jalan tahun lalu, seperti ruas jalan Kota Gajah-Simpang Randu, Seputih Surabaya-Simpang Randu, ruas jalan di Pintu Tol Lambu Kibang, Pintu Tol Gunung Batin.
"Tahun kemarin Lampung dari program Inpres Jalan Daerah mendapatkan Rp800 miliar, dimana Rp450 miliar digunakan untuk penanganan jalan provinsi dan Rp350 miliar digunakan untuk rehabilitasi jalan kabupaten serta kota. Jadi bukan hanya jalan provinsi saja yang diperbaiki, kalau jalan provinsi yang kemarin di bangun ada lima ruas sepanjang 440 kilometer," ucapnya.
Menurut Taufiq, pada 2024 ini pemerintah daerah sudah tidak menangani rehabilitasi jalan melalui program IJD sebab 17 ruas jalan telah selesai pengerjaannya.
Baca Juga: Hujan Deras Guyur Bandar Lampung, 4 Kecamatan Dilanda Banjir
"Tahun ini ada dua ruas salah satunya Ulu Semong yang tidak sempat ditangani menggunakan IJD di 2023, akan diselesaikan menggunakan APBD. Sedangkan rehabilitasi 14 ruas jalan prioritas akan tetap dilakukan dengan anggaran APBD di tahun ini," kata dia. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Hujan Deras Guyur Bandar Lampung, 4 Kecamatan Dilanda Banjir
-
74.095 Hektare Sawah di Lampung Terancam Terendam Banjir
-
Tanpa Barongsai, Perayaan Imlek di Bandar Lampung Berlangsung Sederhana
-
Antisipasi Kemacetan Libur Panjang, Polda Lampung Lakukan Hal Ini
-
Warga Suoh Lampung Barat Tewas Diterkam Harimau
Terpopuler
- Insiden Bendera Terbalik saat Upacara HUT RI ke-80, Paskibraka Menangis Histeris
- Jay Idzes Masih Cadangan, Eliano Reijnders Sudah Gacor
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Agustus: Ada 10.000 Gems dan Pemain 108-111 Gratis
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- 55 Kode Redeem FF Max Terbaru 17 Agustus: Klaim Skin Itachi, Diamond, dan Item 17-an
Pilihan
-
Besok, Mees Hilgers Hengkang dari FC Twente, Menuju Crystal Palace?
-
Pemain Keturunan Liga Inggris Bahas Timnas Indonesia, Ngaku Punya Sahabat di Skuad Garuda
-
Phwa Sian Liong yang Bikin Soviet Mati Gaya: Hilang di Google, Tak Sempat FYP Tiktok
-
5 Rekomendasi HP Memori 512 GB Harga di Bawah Rp 5 Juta, Pilihan Terbaik Agustus 2025
-
Carut Marut Penyelenggaraan Haji RI Mulai Kuota Hingga Transparansi Dana
Terkini
-
Berlagak Koboi Bawa Senpi Rakitan, Pemuda Ini Dibekuk Polisi di Panjang
-
Raih 3 Penghargaan Internasional Euromoney 2025, BRI Catat Rekor Baru
-
APBD Perubahan Lampung 2025 Disahkan: Rp160 Miliar dari Makan Gratis hingga Jalan Mulus
-
Makam Tentara Belanda di Pulau Sebuku Besar Lampung Selatan Akan Dipindahkan
-
Lampung Siapkan 40 Hektare di Kota Baru untuk Kodam Radin Inten