Scroll untuk membaca artikel
Wakos Reza Gautama
Rabu, 11 Oktober 2023 | 15:03 WIB
Ilustrasi kecelakaan lalu lintas. Kecelakaan beruntun di Kota Agung, Tanggamus, menewaskan satu orang pelajar. [ANTARA]

SuaraLampung.id - Kecelakaan beruntun melibatkan dua sepeda motor dengan mobil truk terjadi di Jalan Raya Pekon Negeri Ratu, Kecamatan Kota Agung, Kabupaten Tanggamus, Selasa (10/10/2023) sekitar pukul 13.30 WIB.

Akibatnya kecelakaan beruntun itu satu orang meninggal dunia atas nama Vera, pelajar SMP Muhammadiyah Kota Agung. Sementara satu orang korban luka berat atas nama Kirani yang juga pelajar SMP Muhammadiyah Kota Agung.

Kasat Lantas Polres Tanggamus, AKP Amsar mengungkapkan, kejadian itu melibatkan tiga kendaraan beruntun, yakni sepeda motor Honda Beat BE 2650 ZR yang dikendarai Asrodo (52). Dia membonceng tiga pelajar bernama Kirani, Seja dan Vera.

Selanjutnya, sepeda motor Viar BE 6085 VD dikendarai Ida Farida (31) warga Kelurahan Baros, Kota Agung yang membonceng adiknya bernama Larasati (24). Kemudian truk Hino BE 8976 CL yang dikemudikan Agus Purwanto (45) warga Bumi Waras, Bandar Lampung.

Baca Juga: Bruakkk! Mobil WNA Asal Belgia Kecelakaan di Sitobondo, Kondisinya Ringsek

"Akibat kecelakaan tersebut, mengakibatkan satu korban meninggal dunia, satu luka berat, dan empat luka ringan," kata AKP Amsar, dikutip dari Lampungpro.co-- jaringan Suara.com Rabu (11/10/2023).

Berdasarkan keterangan para saksi, kronologi kejadian bermula sepeda motor Honda Beat BE 2650 ZR berjalan dari arah Kota Agung menuju Wonosobo beriringan dengan truk Hino BE 8976 CL.

Setibanya di Jalan Raya Pekon Negeri Ratu, tepatnya dekat Jembatan Way Kamal, sepeda motor Honda Beat hendak mendahului truk Hino yang berada di depannya. Namun saat bersaman dari arah berlawanan datang sepeda motor Viar BE 6085 VD.

"Karena jarak yang terlalu dekat, Honda Beat BE 2650 ZR, terpaksa mendahului truk Hino menyebabkan tabrakan hebat dengan motor Viar. Akibatnya, salah satu penumpang Honda beat terjatuh dan mengenai bagian ban sebelah kanan truk Hino," jelasnya.

Kasat mengungkapkan, korban meninggal dunia dan luka berat adalah penumpang sepeda motor Honda Beat BE 2650 ZR. Korban meninggal dunia bernama Vera dan luka luka berat juga bernama Kirani. Keduanya pelajar di SMP Muhammadiyah Kota Agung.

Baca Juga: Profil RAS, Pengusaha Surabaya Pemilik Ferrari Merah yang Tabrak 5 Kendaraan di Bundaran Senayan

"Korban dievakuasi ke RSUD Batin Mangunang, terhadap korban luka berat dilakukan penanganan medis lanjutan dan korban meninggal telah diserahkan kepada keluarganya," ungkapnya.

Kasat menambahkan, kejadian ini memberikan pelajaran penting tentang pentingnya keselamatan berkendara dan pentingnya menjaga jarak aman antara kendaraan di jalan raya. Sehingga diimbau masyarakat untuk tertib belalu lintas.

Kemudian, terkhusus kepada para pengojek maupun pengendara sepeda motor, diingatkan kembali agar tidak bonceng lebih dari satu orang sebab akan memengaruhi keseimbangan.

"Kami terus imbau patuhi peraturan lalu lintas dan kami akan terus tertibkan para pengojek yang membandel membonceng lebih dari satu orang," tandasnya.

Load More