Semai Bibit Pegolf Potensial, Sinergi Bank Mandiri dan Ciputra Gelar Kejuaraan Golf Junior

SuaraLampung.id - Bank Mandiri terus merealisasikan komitmen untuk menyemai bibit atlet muda potensial untuk kebangkitan olahraga nasional. Terbaru, Bank Mandiri berkolaborasi dengan Ciputra Golfpreneur menggelar event Kejuaraan Dunia Golf Junior pada 30 Mei – 1 Juni 2023 di Damai Indah Golf PIK yang diikuti oleh 120 atlet dari 12 negara.

Direktur Utama Bank Mandiri, Darmawan Junaidi mengungkapkan event bertajuk Mandiri Ciputra Golfpreneur Junior World Championship ini merupakan ajang yang ditunggu para talenta pegolf muda untuk menunjukkan keterampilan golf mereka. Apalagi event tahunan ini sempat absen selama tiga tahun sebagai dampak dari pandemic COVID-19.

“Mandiri Ciputra Golfpreneur Junior World Championship merupakan salah satu contoh dimana masyarakat khususnya generasi milenial mulai merasakan sensasi bermain golf sebagai ajang untuk mengukir prestasi sekaligus menjadikannya sebagai lifestyle. Kami juga menyiapkan dukungan dari sisi perbankan untuk menciptakan kemudahan dalam melakukan transaksi” kata Darmawan dalam seremoni pembukaan event ini.  

Bank Mandiri memiliki berbagai produk perbankan yang bisa digunakan untuk bertransaksi di kawasan Damai Indah Golf PIK Course. Mulai dengan transaksi digital melalui Livin’ by Mandiri, Mandiri Debit, serta Mandiri Kartu Kredit. Saat ini Bank Mandiri juga memiliki fitur Sukha, yang memungkinkan pengguna untuk dapat memudahkan kebutuhan lifestyle dan entertainment melalui aplikasi Livin’ by Mandiri.

Baca Juga: Komitmen Bangun Bisnis Berkelanjutan, Bank Mandiri Incar Rp5 Triliun dari Penerbitan Green Bond

“Event ini juga sejalan dengan komitmen Bank Mandiri untuk menjadi Urban Lokomotif melalui dukungan pada kegiatan sport tourism yang berdampak langsung pada ekonomi masyarakat perkotaan,” kata Darmawan. 

Sejak pertama kali digelar pada tahun 1993, Mandiri Ciputra Golfpreneur Junior World Championship telah menjadi panggung yang memberi kesempatan bagi para pegolf junior untuk bersinar dengan menampilkan kualitas permainan terbaik mereka. Berbagai bintang golf kelas dunia saat ini bahkan telah mewarnai karier mereka dengan mengikuti kejuaraan yang diprakarsai oleh almarhum Dr. (HC) Ir. Ciputra ini.

Pegolf asal Jepang Nasa Hataoka menciptakan legendanya sendiri tatkala meraih status Girls’ Overall Champion pada tahun 2016. Dalam partisipasi ketiganya pada ajang ini, ia menorehkan skor total 14-under 202 untuk memastikan kemenangan dengan skor terendah sepanjang sejarah sejak kategori ini mulai dipertandingkan tahun 2014. 

Dengan selisih 18 stroke dari pegolf tuan rumah Inez Beatrice Wanamarta, catatan skor Hataoka sekaligus menjadi skor dengan selisih kemenangan terbesar sepanjang sejarah. Setahun kemudian ia beralih professional dan hingga kini berkiprah di kancah LPGA Tour dengan mengoleksi 6 gelar.

Sejumlah nama lain yang telah bersinar melalui kejuaraan ini ialah Patty Tavatanakit yang menjuarai ajang ANA Inspiration - kini The Chevron Championship - ajang Major Wanita; Taiga Semikawa yang kini berkiprah pada Japan Golf Tour Organization dan telah menjuarai tiga gelar profesional; sementara Danthai Boonma dan Sarit Suwannarut masing-masing telah menjuarai tiga dan satu gelar profesional di panggung Asian Tour.  

Baca Juga: Komitmen Bangun Bisnis Berkelanjutan, Bank Mandiri Incar Rp5 Triliun dari Penerbitan Green Bond

Sementara itu, sejumlah penampilan solid para pegolf junior Indonesia pada ajang ini turut membantu mereka untuk mendapatkan pendidikan yang lebih baik, sekaligus akses untuk berkompetisi di level yang lebih tinggi di Amerika Serikat. Inez yang kini telah beralih profesional dan Boys’ Overall Champion 2019 Kentaro Nanayama (Purdue University), Alfred Raja Sitohang (Oregon State University), Tirto Tamardi (Appalachian State University), dan Patricia Sinolungan (University of North Texas) merupakan beberapa nama yang menikmati kompetisi di level NCAA.