SuaraLampung.id - Sebuah mobil jenis Honda Brio berwarna merah bernomor polisi BE 1867 AMQ ditemukan warga di area sawah di Desa Rejomulyo, Kecamatan Jati Agung, Lampung Selatan, Selasa (28/3/2023).
Mobil itu ditemukan warga dengan kondisi bagian pintu depan bekas empat tembakan, serta bagian kaca belakang pecah. Selain itu terdapat banyak bercak darah.
Salah satu warga, Zumhari mengatakan, penemuan mobil Brio merah itu diketahui pertama kali oleh seorang warga yang hendak pergi ke sawah.
Warga yang curiga dengan kondisi kendaraan penuh bekas tembakan, kemudian melapor kepada pamong desa dan Bhabinkamtibmas setempat.
"Kalo pengemudi atau pemiliknya tidak ada. Mobil itu sudah sejak jam 01.00 wib dini hari sudah tergeletak di situ," katanya.
Dari dalam mobil juga ditemukan ID card atau tanda pengenal seorang wanita bernama Sinta Yana yang merupakan PNS di Lingkungan Pemkab Lampung Timur.
"Dalam mobil itu ditemukan kunci leter T, linggis, senjata tajam (sajam) golok, sepatu, tas dan pakaian," ujarnya.
Sementara Polisi dari Polsek Jati Agung dan Tim Inafis Polres Lampung Selatan, kemudian mendatangi lokasi kejadian dan menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP).
Dari hasil olah TKP, polisi juga mendapati bercak darah di bagian kursi kemudi serta kursi belakang kendaraan. Mobil itu kemudian diberi garis polisi guna penyelidikan lebih lanjut.
Baca Juga: Heboh Penemuan Mobil Brio Merah Penuh Bekas Tembakan, Diduga Milik ASN Protokol Pemkab Lampung Timur
Kapolsek Jati Agung Iptu Mustholih membenarkan penemuan mobil jenis Honda Brio merah tersebut. Dia menyatakan peristiwa itu kini diselidiki oleh Polresta Bandar Lampung.
"Konfirmasi ke Polresta Bandar Lampung ya. Kami hanya pengamanan awal saja. Mobil juga sudah dibawa ke sana," katanya.
Dari pantauan Mobil jenis Honda Brio berwarna merah sudah diamankan di Mapolresta Bandar Lampung. Bahkan dari penelusuran melalui aplikasi cek nopol kendaraan, mobil brio berwarna merah itu menggunakan plat kendaraan palsu.
Plat bernomor BE 1867 AMQ yang terpasang di mobil itu, merupakan plat kendaraan milik minibus jenis Toyota Inova berwarna biru metalik, atas nama Triyono, warga Sukarame Bandar Lampung.
Digunakan Sindikat Pencuri
Penemuan Mobil Jenis Honda Brio berwarna merah dengan kondisi penuh bekas tembakan senjata api, masih diselidiki Petugas Satreskrim Polresta Bandar Lampung. Mobil itu diduga kuat digunakan pelaku tindak kejahatan yang diburu oleh pihak kepolisian.
Berita Terkait
-
Heboh Penemuan Mobil Brio Merah Penuh Bekas Tembakan, Diduga Milik ASN Protokol Pemkab Lampung Timur
-
Terekam CCTV! Ini Wajah Terduga Pencuri Motor Trail ASN Pemkot Surabaya
-
Maling Kotak Amal Tidak Berkutik di Ponorogo, Terima Kasih pada Warga yang Waspada
-
Kejahatan saat Tarawih: Pencurian Mulai Terjadi di Ponorogo
-
Pedagang Bakso di Banyumas Jadi Sasaran Kejahatan, Tas Berisi Rp 8 Juta dan Perhiasan Dibawa Kabur
Terpopuler
- Siapa Pencipta Sound Horeg? Ini Sosok Edi Sound yang Dijuluki Thomas Alva Edisound dari Jawa Timur
- Jelang Ronde Keempat, Kluivert Justru Dikabarkan Gabung Olympique Lyon
- Duel Mobil Murah Honda Brio vs BYD Atto 1, Beda Rp30 Jutaan tapi ...
- Harga Mitsubishi Destinator Resmi Diumumkan! 5 Mobil Ini Langsung Panik?
- 41 Kode Redeem FF Max Terbaru 24 Juli: Klaim Skin Scar, M1887, dan Hadiah EVOS
Pilihan
-
Selamat Tinggal Samba? Ini Alasan Gen Z Beralih ke Adidas Campus 00s & Forum Low
-
Filosofi Jersey Anyar Persija Jakarta: Century Od Glory, Terbang Keliling JIS
-
Braakk! Bus Persib Bandung Kecelakaan di Thailand, Pecahan Kaca Berserakan
-
5 Rekomendasi HP Realme RAM 8 GB Memori 256 GB di Bawah Rp 4 juta, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Gerai Tinggal 26, Stok Expired Menggunung! Akuisisi TGUK Penuh Drama
Terkini
-
Urus Izin Kapal Kini Lebih Dekat! Gerai Perizinan Usaha Perikanan Hadir di Lampung Timur
-
Duo Bos SGC Purwanti Lee dan Gunawan Yusuf Dicekal Kejagung, Terseret Kasus TPPU
-
Aplikasi Lampung In Jadi Alat Memangkas Celah Korupsi
-
Stadion Sumpah Pemuda Resmi Jadi Kandang Bhayangkara FC, Mimpi Publik Lampung Terwujud
-
Keji! Dicekoki Tuak, Remaja 15 Tahun di Tuba Dirudapaksa Dua Pemuda di Depan Mata Adiknya