SuaraLampung.id - Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) di Bandar Lampung menemukan sebanyak 67 tempat produksi obat dan makanan yang menggunakan sarana ilegal selama tahun 2022.
Pelaksana Tugas Kepala BBPOM di Bandar Lampung Zamroni mengatakan, pihaknya telah mengawasi dan memeriksa sarana produksi sebanyak 187 tempat selama 2022.
Hasilnya, kata Zamroni, 67 tempat menggunakan sarana produksi ilegal atau tidak sesuai ketentuan.
Dia mengatakan seluruh sarana yang ditemukan tidak sesuai ketentuan tersebut, telah diberikan pembinaan dan edukasi agar lokasi produksi mereka dapat sesuai dengan standar yang sudah ditentukan.
"Secara berkala nanti kami akan cek sarana yang dilakukan pembinaan, hingga sarana produksi mereka benar-benar sesuai dengan ketentuan," ujarnya.
Kemudian, ia juga mengatakan selama tahun 2022 BBPOM di Bandar Lampung juga telah melakukan terhadap 1.267 sarana distribusi dimana hasilnya terdapat 442 tempat yang tidak memenuhi ketentuan.
"Kami juga telah melakukan pengujian sampel obat dan makanan sebanyak 2.670, dengan hasil 119 sampel tidak memenuhi syarat," kata dia.
Ia juga mengatakan bahwa penindakan yang dilakukan oleh BBPOM terhadap obat dan makanan sebanyak tujuh kasus yakni diantara kosmetika tanpa izin edar lima kasus, obat tanpa kewenangan dan keahlian satu kasus, dan satu kasus pangan tanpa izin edar.
"Dari tujuh kasus tersebut empat diantaranya telah ditindaklanjuti yakni kosmetik dua kasus dan obat tradisional dua kasus," kata dia. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Geram Komisi III DPR RI, Polisi Tangguhkan Guru Cabul di Bandar Lampung dengan Jaminan Sertifikat Tanah
-
Sudiono House, Kafe Homey di Bandar Lampung Serasa Rumah Sendiri
-
Karier dan Pendidikan Putri Maya Rumanti, Modal Kuasa Hukum Vina Maju Pilkada 2024 Bandar Lampung
-
BBPOM Ingatkan Bahaya Bromat Berlebih pada AMDK Bagi Kesehatan
-
Daja Heritage, Kafe ala Eropa di Bandar Lampung Cocok untuk Fine Dining
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Review Hidup Peternak Lele: Game Simulasi Bagaimana Rasanya Jadi Juragan Ikan
-
Jangan Lewatkan! Lowongan Kerja OJK 2024 Terbaru, Cek Syaratnya Di Sini
-
4 Rekomendasi HP Gaming Murah Rp 2 jutaan Memori Besar Performa Handal, Terbaik November 2024
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
Terkini
-
NU Lampung Serukan Persatuan Pasca Pilkada 2024: Jangan Terprovokasi!
-
Pj Gubernur: Lampung Butuh Rumah Sakit Khusus
-
Timses Mirza-Jihan Minta Maaf Usai Unggul Telak di Pilgub Lampung 2024 Versi Hitung Cepat
-
Tertimbun Longsor, Penambang Pasir Ditemukan Tak Bernyawa di Sungai Way Seputih
-
Dinamika Pilkada Serentak 2024 di Lampung: Surat Suara Tertukar, Kurang, Rusak, dan Intimidasi