SuaraLampung.id - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Lampung menjamin kerahasiaan data pribadi penduduk pada pendataan Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek) 2022.
Statistisi Ahli Madya BPS Provinsi Lampung Mas’ud Rifai menjelaskan BPS memiliki prosedur penjamin kerahasiaan data yang tidak boleh disebarluaskan.
Hal ini sebagaimana diatur dalam Pasal 21 UU Nomor 16 Tahun 1997 tentang Statistik.
Pasal tersebut menyebutkan penyelenggara kegiatan statistik wajib menjamin kerahasiaan keterangan yang diperoleh dari responden.
"Terkait dengan kerahasiaan dan keamanan data pada Regsosek ini memang menjadi tangung jawab lembaga pengumpul data layanan atau petugas," kata Mas’ud.
Ia menjelaskan untuk menjamin kerahasiaannya, seluruh petugas pengumpulan data dilatih untuk memahami itu. Sehingga teknis pendataan melalui kuesioner itu hanya boleh dipegang responden pemilik data dan petugas sensus
Selain itu, menurutnya pula, pengolahan data juga akan dilakukan secara ofline untuk kerahasiaan data. Sehingga tidak ada akses dari luar yang bisa membobol data tersebut.
"Saat menginput NIK juga tidak penuh, ada enskripsi ketika kita menampilkan data. BPS tidak pernah menampilkan data yang sifatnya individual,” ujar dia.
Dia menambahkan, pendataan ini akan masuk dan dikelola oleh Kominfo. BPS hanya sebagai pendataan saja.
Baca Juga: Jelang Pendataan Awal Regsosek, BPS Lampung Gelar Media Gathering
Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Provinsi Lampung Ganjar Jationo mengatakan, terkait dengan keamanan dan pembobolan data akan tetap rentan.
"Yang terpenting adalah kesiapan dan penanganan cepat saat ada hacker atau pembobol data," kata Ganjar pula.
Ia menjelaskan pemutakhiran data penduduk melalui Regsosek 2022 akan berbasis Nomor Induk Kependudukan (NIK).
Profil penduduk, kondisi sosial, ekonomi, dan tingkat kesejahteraan akan terhubung dengan NIK, yang dapat dimanfaatkan menjadi pusat rujukan dari kementerian dan lembaga lainnya. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Jelang Pendataan Awal Regsosek, BPS Lampung Gelar Media Gathering
-
Hadeeh.. Kini Giliran 102 Juta Data Valid Kemensos yang Bocor
-
Asal Muasal Petualangan Bjorka hingga Acak-acak Data Pejabat, Kini Identitas Mulai Terungkap?
-
Fakta-fakta Dugaan Kebocoran 150 Juta Data Penduduk, KPU Beri Bantahan
-
Diejek Bjorka, Menkominfo Johnny Plate Malah Bilang Ini
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
Terkini
-
Satpam Cabuli Siswi SD Berulang Kali di Pringsewu, Modus Iming-Iming Uang Jajan
-
Nenek IS Ditemukan Tewas dengan Luka di Leher di Durian Payung: Polisi Periksa Anak dan Menantu
-
Kopi Lampung Merajai Hong Kong: Dari Biji Mentah ke Cangkir Kelas Dunia!
-
Bye-bye Angkot Tua! Pemkot Bandar Lampung Siapkan Subsidi untuk Peremajaan Armada
-
Ubah Dirimu Jadi Action Figure Keren dengan Gemini AI! Ini Kumpulan Prompt Rahasianya!