SuaraLampung.id - Proses penangkapan seorang pengedar narkoba di dekat Stasiun Kereta Api Blambangan Pagar, Lampung Utara, mendapat perlawanan dari sejumlah orang.
Sekitar enam orang menyerang aparat kepolisian dari Polres Lampung Utara yang hendak menangkap pengedar narkoba pada Rabu (21/9/2022) lalu.
Alhasil enam orang tersebut ditangkap petugas Satuan Reserse Kriminal Polres Lampung Utara. Mereka yang ditangkap yakni SR (28), OK (21), YR (24), FG (28), BR (40), dan R (31).
"Mereka diduga kuat mengrusak Stasiun KA Blambangan Pagar. Kemudian mereka juga menjadi penyebab kaburnya pelaku bandar sabu, yang sudah diamankan petugas di dekat stasiun," kata Kasat Reskrim Polres Lampung Utara AKP Eko Rendi Oktama, Jumat (23/9/2022) dikutip dari Lampungpro.co--jaringan Suara.com.
Peristiwa ini bermula, sesaat setelah dilakukan penggerebekan terhadap pengedar narkoba. Namun tiba-tiba datang massa di sekitar lokasi yang terprovokasi, lantaran pelaku yang ditangkap berteriak-teriak.
"Kemudian petugas membawa pelaku ke Stasiun KA Blambangan Pagar, namun massa memaksa untuk melepaskannya. Selain itu, massa juga melempari kaca stasiun dengan batu di sekitaran rel kereta," ujar Eko Rendi Oktama.
Untuk menghindari jatuhnya korban, Kepala Satres Narkoba Polres Lampung Utara menarik mundur anggotanya. Sementara tidak lama setelah kejadian, tim langsung menangkap pada pelaku pengrusakan.
Saat ini, keenamnya masih didalami untuk mengungkap pelaku lainnya.
Sementara dari tangan bandar sabu yang ditangkap, sebenarnya didapati barang bukti lima paket sabu 0,70 Gram, tiga plastik klip bening kecil bekas pakai, dua plastik klip besar bekas pakai, satu kotak rokok, dompet, dan uang Rp432 ribu.
Baca Juga: Efek Tak Ditahannya Istri Ferdy Sambo, Lawyer Brigadir J Bilang Citra Polri Makin Tersungkur
Tag
Berita Terkait
-
Efek Tak Ditahannya Istri Ferdy Sambo, Lawyer Brigadir J Bilang Citra Polri Makin Tersungkur
-
Heboh Isu Hendra Kurniawan Naik Jet Pribadi ke Jambi, Polri Sebut Semuanya Masuk Materi Tim Khusus
-
Dikirim Langsung dari Aceh, Mahasiswa Tingkat Akhir di PTN Sumedang Nyambi Bandar Ganja di Kampus
-
Akibat Mabuk, Pemuda di Lampung Bunuh Teman Karena Dikira Musuhnya
-
Nindy Ayunda Dan Dito Mahendra Sudah Dipanggil Polisi, Statusnya Kini Terkuak
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Jangan Lewatkan! 5 Link Sebar Saldo Gratis ShopeePay, Siap Isi Dompet Hingga Rp2,5 Juta
-
Polisi Sikat Pengedar Ekstasi dan Pesta Sabu di Lampung Utara
-
Komplotan Pencuri Sawit di Tulang Bawang Diciduk, Satu Residivis Kambuhan
-
5 Spot Treatment Murah untuk Atasi Jerawat Membandel
-
Desa BRILiaN Jadi Bukti Keberhasilan BRI dalam Pemberdayaan UMKM Desa