SuaraLampung.id - Olahraga memang baik untuk kesehatan tubuh karena itu setiap orang dianjurkan berolahraga setiap harinya.
Namun olahraga berlebihan ternyata tidak baik bagi kesehatan. Bahkan kata Dokter dari Perhimpunan Dokter Spesialis Kedokteran Olahraga (PDSKO) dr. Michael Triangto, Sp.KO olahraga secara berlebihan karena dapat menimbulkan risiko berbahaya bagi jantung.
Michael menjelaskan bahwa olahraga berat yang dilakukan berlebihan dapat menghasilkan suatu radikal bebas, yang dalam batas tertentu menjadi tidak baik bagi tubuh sendiri, termasuk membahayakan jantung.
“Dengan demikian, hal ini (olahraga berlebihan) dapat menimbulkan radikal bebas yang sangat berlebihan yang dampaknya malah merusak jantung,” kata Michael saat dihubungi Antara.
Baca Juga: Biar Betis Ramping dan Kaki Jenjang, Coba 7 Gaya Yoga Ini
Michael mengatakan olahraga yang baik untuk kesehatan jantung sebetulnya olahraga yang bersifat kardio atau aerobik yang dilakukan dengan gerakan berulang-ulang, intensitas ringan, dan waktu melakukannya panjang atau berkelanjutan.
Jenis olahraga kardio di antaranya termasuk berjalan kaki, bersepeda, berenang, naik gunung, jogging atau lari santai, hingga berlari dalam intensitas biasa atau sedang.
Sementara itu, ada pula lari jarak jauh atau lari maraton, yang walaupun dapat bermanfaat untuk kesehatan jantung, namun berisiko menimbulkan masalah apabila tidak dilakukan secara tepat.
Michael juga menyoroti kasus kematian mendadak yang terjadi dalam lomba-lomba lari maraton, jenis olahraga yang termasuk dalam kategori berat.
"Masyarakat bahkan masih kerap berpikir bahwa olahraga yang semakin berat maka semakin sehat. Padahal, anggapan tersebut tidak benar," katanya.
Baca Juga: 3 Tips Olahraga Ringan ini Dapat Membantu Kamu Jika Kerap Merasa Capek
Dalam lomba lari maraton, Michael menilai bahwa masyarakat yang bukan atlet profesional justru lebih rentan terhadap terjadinya kondisi-kondisi yang tidak diinginkan karena masih banyak yang belum menyadari kapasitas dan kesiapan diri sendiri.
"Secara umum, olahraga memang baik untuk kesehatan, namun, perlu digarisbawahi bahwa aktivitas olahraga juga harus dilakukan secara tepat dan dipersiapkan secara baik," katanya. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Biar Betis Ramping dan Kaki Jenjang, Coba 7 Gaya Yoga Ini
-
3 Tips Olahraga Ringan ini Dapat Membantu Kamu Jika Kerap Merasa Capek
-
Mengecilkan Paha? Lakukan 5 Olahraga Ini
-
10 Potret Dimas Beck Pamer Otot, Semakin Pede Pamer Bagian Dada dan Perut
-
Kocak! Pria Ini Dapat Ukuran Hingga 10 XL Untuk Seragam Olahraganya
Terpopuler
- Kemarin Koar-koar, Mertua Pratama Arhan Mewek Usai Semen Padang Tak Main di Liga 2
- Simon Tahamata Dihujat Pendukung RMS: Ia Berpaling Demi Uang!
- Resmi! Bek Liga Inggris 1,85 Meter Tiba di Indonesia Akhir Pekan Ini
- Rekomendasi Aplikasi Penghasil Uang Resmi Versi Pemerintah Mei 2025, Dapat Cuan dari HP!
- Lesti Kejora Dipolisikan karena Cover Lagu Yoni Dores, Ariel NOAH Pasang Badan: Kenapa Dipidanakan?
Pilihan
-
Wacana Dana Parpol Naik 10 Kali Lipat, Wakil KPK Sebut Agar Tidak Ada Korupsi
-
5 Rekomendasi Sunscreen Terbaik 2025, Anti Aging Auto Bikin Glowing
-
7 Rekomendasi HP Kamera 108 MP di Bawah Rp5 Juta, Layar AMOLED Lensa Ultrawide
-
5 Rekomendasi HP Xiaomi Rp 1 Jutaan dengan Spesifikasi Gahar Terbaik Mei 2025
-
7 Rekomendasi Mobil Seken Murah, Hemat Bensin Tak Khawatir Rawat Mesin
Terkini
-
Tewas Tanpa Celana di Kebun Karet, Siti Sulasih Diduga Diperkosa lalu Dibunuh
-
4 Link DANA Kaget Bikin Cuan, Siap-siap Terima Transferan
-
BRI Berperan Aktif Ikut Cetak Generasi Tangguh, Lewat Sponsorship GFL Series 3
-
Buruan Klaim 3 Amplop DANA Kaget Hari Ini Senilai Ratusan Ribu Rupiah
-
Daftar Link DANA Kaget Aktif, Begini Cara Klaim Saldo Gratis yang Aman dari Penipuan!