SuaraLampung.id - Bek sayap Manchester City asal Prancis Benjamin Mendy menjalani sidang perdana kasus pemerkosaan dan serangan terhadap tujuh perempuan di Pengadilan Chester Crown, Inggris barat laut, Rabu (10/8/2022).
Kasus pemerkosaan dan serangan terhadap tujuh perempuan ini berpotensi memaksa karier sepak bola Benjamin Mendy berakhir.
Pemain berusia 28 tahun itu didakwa delapan tuduhan pemerkosaan, satu tuduhan serangan seksual, dan satu percobaan pemerkosan, yang melibatkan tujuh perempuan.
Pada Mei lalu dia menolak sembilan dari 10 dakwaan tersebut, tetapi kemudian dikenai dakwaan satu tuduhan pemerkosaan lagi yang sampai saat ini belum diajukan ke pengadilan.
Semua tuduhan serangan itu dikatakan terjadi di kediaman Mendy di Prestbury dekat Macclesfield, di Inggris barat laut, antara Oktober 2018 hingga Agustus 2021.
Dia diadili di hadapan persidangan bersama rekan sesama terdakwa Louis Saha Matturie (40) yang juga menolak semua tuduhan.
Matturie menyangkal delapan tuduhan pemerkosaan dan empat tuduhan penyerangan seksual, terkait delapan perempuan muda. Dugaan tindakan terjadi antara Juli 2012 hingga Agustus 2021.
Kedua terdakwa berstatus dibebaskan dengan jaminan, tetapi Mendy diharuskan tunduk terhadap apa yang sebelumnya disebut hakim sebagai syarat "ketat", termasuk menyerahkan paspornya.
Setelah ditangkap Agustus 2021, Mendy sempat ditahan di penjara Altcourse di Liverpool dan kemudian sebuah penjara di Manchester, sebelum dibebaskan dengan jaminan pada Januari.
Baca Juga: 5 Pesepak Bola yang Tersandung Kasus Pelecehan
Tak satu pun perempuan yang diduga korban serangan dapat disebutkan namanya seturut hukum yang berlaku di Inggris, yang juga membatasi apa saja yang dapat dilaporkan terkait kasus tersebut.
Persidangan diperkirakan akan berlangsung hingga enam pekan lamanya.
Persidangan Mendy dimulai dalam satu pekan yang sama dengan mantan bintang Manchester United Ryan Giggs yang memulai persidangannya dengan tuduhan serangan dan secara paksa mengendalikan mantan kekasihnya.
Mendy bergabung dengan City dari AS Monaco pada 2017 silam, tetapi menit bermainnya banyak terganggu cedera kambuhan dan performanya yang menurun sehingga ia tercatat hanya membukukan 75 penampilan.
Setelah didakwa kasus pemerkosaan ini, City sudah menskors status Mendy di skuad mereka.
Mendy juga bagian dari skuad Prancis yang menjuarai Piala Dunia 2018, tapi ia terakhir kali tampil bersama Les Bleus pada November 2019, demikian AFP. (ANTARA)
Berita Terkait
-
5 Pesepak Bola yang Tersandung Kasus Pelecehan
-
Remaja Diperkosa Empat Pria di Tempat Wisata Pasuruan
-
Bocah Laki-Laki di Bawah Umur Jadi Tersangka Pembunuhan dan Pemerkosaan Siswi Kelas 10 SMA
-
Lina Medina, Perempuan Termuda di Dunia yang Hamil: Masih Berusia 5 Tahun!
-
Perkosa Anak di Bawah Umur, Seorang Pemuda Ditangkap
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
-
Menkeu Purbaya Klaim Gugatan Tutut Soeharto Sudah Dicabut, Tapi Perkara Masih Aktif
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
Terkini
-
Bhayangkara FC: Misi Penebusan di Kandang, Siap Hentikan Momentum Persik!
-
Honorer Bandar Lampung Deg-degan! Wali Kota Janji 'Habis-habisan' Perjuangkan PPPK Paruh Waktu
-
Menelisik Kekayaan Fantastis Tutut Soeharto yang Menggugat Menkeu: Miliki Properti Mewah di Eropa
-
Cinta Terlarang Berujung Tragis di Lamteng: Pria Beristri Habisi Nyawa Kekasihnya karena iPhone
-
Tutut Soeharto: Penjaga Setia Trah Cendana