SuaraLampung.id - Nama Brigjen Hendra Kurniawan mencuat ke permukaan setelah dinonaktifkan sebagai Karo Paminal Divisi Propam Polri.
Penonaktifan Brigjen Hendra Kurniawan sebagai Karo Paminal terkait pengusutan kasus baku tembak di rumah Kadiv Propam nonaktif Irjen Ferdy Sambo.
Selain Brigjen Hendra Kurniawan, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo juga menonaktifkan Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Budhi Herdy Susianto
Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengatakan, penonaktifan dua petinggi Polri itu dalam rangka menjaga transparansi, objektivitas dan akuntabilitas dalam pengungkapan kasus baku tembak di rumah Kadiv Propam nonaktif Irjen Ferdy Sambo.
Baca Juga: Penonaktifan Karo Paminal Divpropam dan Kapolres Jaksel Oleh Kapolri
"Untuk menjaga independensi tersebut, transparansi dan akuntabel pada malam hari ini bapak Kapolri memutuskan untuk menonaktifkan dua orang. Yang pertama Karo Paminal Brigjen Pol Hendra Kurniawan, yang kedua yang dinonaktifkan pada malam hari ini adalah Kapolres Jakarta Selatan Kombes Pol Budhi Herdy Susianto," kata Dedi dikutip dari ANTARA.
Berikut sejumlah fakta mengenai Brigjen Hendra Kurniawan
1. Intimidasi Keluarga Brigadir J
Karo Paminal nonaktif Brigjen Hendra Kurniawan dituding mengintimidasi keluarga Brigadir J, korban tewas dalam peristiwa baku tembak di rumah Irjen Ferdy Sambo.
Johnson Panjaitan, kuasa hukum keluarga Brigadir J, mengatakan, Brigjen Hendra Kurniawan yang mengirimkan jenazah Brigadir J ke keluarga.
Namun Brigjen Hendra menekan dan melarang pihak keluarga membuka peti jenazah Brigadir J. Atas dasar itulah pihak keluarga mendesak penonaktifan Brigjen Hendra Kurniawan.
2. Berpengalaman di Propam
Brigjen Hendra Kurniawan adalah perwira tinggi Polri lulusan Akademi Kepolisian tahun 1995.
Dalam kariernya di kepolisian, Brigjen Hendra Kurniawan memang berpengalaman di bidang Propam.
Brigjen Hendra pernah menjabat sebagai Kaden A Ro Paminal Divisi Propam Polri.
Bahkan ia juga sempat menjabat sebagai Analisis Kebijakan Madya Bidang Paminal Divisi Propam Polri.
Ia pernah dipercaya menjadi Kabag Binpam Ro Paminal Divisi Propam Polri kemudian diangkat menjadi Karo Paminal Divisi Propam.
3. Disebut Jenderal Keturunan Tionghoa
Brigjen Hendra Kurniawan disebut sebagai jenderal pertama di polisi keturunan Tionghoa.
Bahkan karena wajahnya yang oriental, dia pernah diterpa isu sebagai anak dari Presiden China Xi Jinping.
Kabar mengenai Hendra adalah Jenderal keturunan Tionghoa pernah dibantah oleh Mabes Polri.
Dalam postingan di Instagram Divisi Humas Polri tahun 2021, disebutkan bahwa narasi yang menyebutkan Brigjen Hendra jenderal keturunan Tionghoa pertama adalah hoaks.
"Beredar narasi di media sosial yang mengklaim seorang Jenderal Polisi keturunan Tionghoa pertama. Polri menyatakan berita dan narasi tersebut adalah hoaks," tulis akun Divisi Humas Polri.
Faktanya Karopaminal Divpropam Polri Brigjen Hendra Kurniawan,S.I.K. merupakan lulusan Akpol tahun 1995 yang sudah melewati proses rekrutmen Polri sesuai prosedur.
"Brigjen Pol. Hendra Kurniawan lahir di Bandung pada 16 Maret 1974, dirinya telah mengabdikan diri sebagai anggota Polri selama 26 tahun," tulis akun Divisi Humas Polri.
4. Foto Istrinya dengan Ariel NOAH Sempat Heboh
Brigjen Hendra Kurniawan diketahui memiliki istri bernama Seali Syah Alam yang berprofesi sebagai pengacara.
Brigjen Hendra menikahi wanita kelahiran Juni 1990 itu pada 20 September 2019.
Sebelum menjadi istri Brigjen Hendra, Seali sempat membuat heboh jagat maya dimana fotonya bersama Ariel NOAH beredar.
Foto Seali bersama Ariel NOAH itu diunggah salah satu akun gosip Lambe Turah. Seali memberi klarifikasi atas beredarnya foto tersebut.
"Baru cek hp antara shock tapi ngakak juga. Banyak juga yang kirim WA, capture-an berita akun @lambe_turah. Di sini aku mau klarifikasi kalau aku dan bor (Ariel) sodaraan :) dan juga tempat tinggal kami dekat. Jadi memang sering ketemuan," tulisnya pada Kamis, 7 September 2017 silam.
"Untuk semua orang yang udah nerka-nerka soal hubungan aku dan bor, please be clear ya :) kalau kami saudaraan. Dengan sangat-sangat hormat aku minta ke @lambe_turah buat hapus postingannya. Karena ini menyangkut kredibilitas profesi aku, terima kasih atas pengertiannya," lanjut Seali.
Berita Terkait
-
Ungkap Rindu Sang Ayah yang Divonis 3 Tahun Penjara, Anak Hendra Kurniawan: Aku Tahu Ayah Tak Salah
-
Jalan Depan PN Jaksel Dipenuhi Karangan Bunga Jelang Vonis Hendra Kurniawan: Semangat Jenderal, Dari Teman Mancing
-
Geng Sambo Ungkap Keterlibatan Jenderal Lain, Hendra Sebut Eks Kapolda Kaltim Ikut Terima Suap Tambang Ilegal
-
Perjalanan Karier Hendra Kurniawan Sebagai Polisi Berakhir, Kini Resmi Dipecat Tidak Hormat
-
Hendra Kurniawan Resmi Dipecat Tidak Hormat dari Polri, Lemkapi: Keputusan KKEP Sangat Tepat
Terpopuler
- Tanggapi Kisruh Andre Taulany Parodikan Gelar Raffi Ahmad, Feni Rose: Lagian Kantor yang Kasih di Ruko
- Berani Minta Maaf ke Lembaga Kerukunan Sulsel, Denny Sumargo Dapat Dukungan dari Sumatera sampai Papua
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- Profil Lex Wu: Tantang Ivan Sugianto Duel usai Paksa Anak SMA Menggonggong
- Geng Baru Nikita Mirzani Usai Lepas dari Fitri Salhuteru Disorot: Circlenya Lebih Berkualitas
Pilihan
-
Lion Air Bikin Aturan Baru Mulai 1 Desember: Bawa Kardus Besar, Siap-Siap Rogoh Kocek Lebih Dalam!
-
Emiten Leasing Boy Thohir PHK Ribuan Pekerja dan Tutup Kantor
-
Prediksi Robby Darwis: Timnas Indonesia vs Jepang, Kevin Diks Jadi Kunci?
-
Nilai Tukar Rupiah Merosot Pagi Ini Jelang Rilis Neraca Perdagangan
-
3 Tim Mahal dari Liga 2: Skuat Bernilai Miliaran Rupiah!
Terkini
-
"Kampus Bobrok": 2 Mahasiswa UM Metro Dikriminalisasi Usai Kritik Fasilitas
-
Habiskan Rp44 Miliar, Pasar Natar Lampung Selatan Kini Berwajah Modern
-
Cegah Kekerasan Anak, Tiga Desa di Lampung Timur Bentuk PATBM
-
Kena Tipu, Pria di Metro Kuras Tabungan Rp315 Juta Demi Sang Anak Lulus CPNS
-
Penyelundupan Kulit Biawak & Ular Piton Digagalkan Polisi di Pelabuhan Bakauheni