SuaraLampung.id - Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Lampung mengajukan tiga Rumah Sakit (RS) sebagai lokasi pemeriksaan kesehatan Calon Pekerja Migran Indonesia (CPMI) yang akan di tempatkan di Korea.
Kepala UPT BP2MI Lampung Ahmad Salabi mengatakan inventarisasi rumah sakit tersebut bukan hanya dilakukan oleh BP2MI Lampung saja.
Namun seluruh daerah di Indonesia juga melakukan hal serupa, untuk diidentifikasi rumah sakit mana yang layak dijadikan mitra.
Adapun tiga rumah sakit yang diajukan menjadi lokasi pemeriksaan CPMI penempatan ke Korea yakni, Rumah Sakit Umum Abdul Moeloek (RSUDAM), Rumah Sakit Advent dan Rumah Sakit Urip Sumoharjo yang ketiganya berlokasi di Kota Bandar Lampung.
Baca Juga: Untuk Kebutuhan Idul Adha, Lampung Pasok Ratusan Ekor Sapi ke Kepri
Pemilihan rumah sakit untuk bekerjasama dengan BP2MI tersebut guna pemerataan serta mengurangi biaya pengeluaran CPMI yang berada di luar pulau Jawa. Sebab selama ini program Goverment To Goverment (G to G) untuk penempatan ke Korea, pemeriksaan kesehatannya PMI terdesentralisasi di Pulau Jawa.
"BP2MI ingin melakukan zonasi terkait pemeriksaan kesehatan CPMI yang akan di tempatkan di Korea, guna mengurangi biaya CPMI, jadi tidak terfokus di Jawa saja," kata dia.
Ia pun berharap, dengan rumah sakit yang diajukannya ke BP2MI pusat, Provinsi Lampung bisa menjadi zonasi pemeriksaan Kesehatan CPMI yang akan ke Korea untuk di Pulau Sumatera.
"Kita harap di Lampung, karena banyak juga PMI yang ke Korea dari provinsi ini, tapi semua yang menentukan pusat," kata dia.
Apalagi, lanjut dia, setelah melakukan koordinasi dengan tiga rumah sakit yang telah diajukan ke Pusat, mereka (rumah sakit, red) antusias dan siap mendukung apabila dijadikan lokasi pemeriksaan kesehatan bagi CPMI yang akan berangkat ke Korea.
Baca Juga: Video Viral Kurir Shopee Express Dianiaya Pemuda, Pelaku Malah Cengengesan saat Dibekuk Polisi
"Nah ternyata juga setelah saya melihat dan mengecek rumah sakit yang diajukan. Beberapa CPMI yang akan ke Jepang pernah diperiksa kesehatannya di sana, artinya kalau memang Lampung yang ditunjuk maka tinggal menyelaraskannya saja," kata dia. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Disney Umumkan 5 Drama Korea yang Tayang di Tahun 2025, Ada Knock Off!
-
Dibintangi Kim Soo Hyun dan Jo Bo Ah, Ini Jadwal Tayang Drama Korea Knock Off
-
Spoiler When the Phone Rings Episode 1, Yoo Yeon Seok Dapat Ancaman?
-
Rilis Foto Pembacaan Naskah, Drama Love Scout Umumkan Jajaran Pemain Utama
-
Rilis 2025, Ji Chang Wook dan Doh Kyung Soo Bintangi Drama The Manipulated
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Lampung Perkuat Mitigasi Bencana Tsunami di Pulau-Pulau Terluar
-
Peta TPS Rawan Pilkada Bandar Lampung 2024, Potensi Intimidasi Hingga Bencana
-
Miris! Jual Manusia ke Luar Negeri, Sindikat TPPO di Lampung Incar PSK & TKI
-
Pencalonan Wahdi-Qomaru Dibatalkan KPU Metro, PDIP Gugat ke MA
-
Modus Kongkalikong! Kredit Rp2 Miliar di Bank Pemerintah di Bandar Lampung untuk Kepentingan Pribadi