SuaraLampung.id - Band rock Jamrud pernah mencapai masa keemasannya di tahun 2000-an. Digawangi Krisyanto (vokalis), Azis MS (gitaris), Ricky Teddy (bass) dan Herman (drum), Jamrud merajai musik Indonesia.
Album pertama Jamrud bertajuk Nekad sukses mencuri perhatian pecinta musik rock tanah air. Dalam waktu singkat, penjualan album Nekad mencapai 150 ribu keping.
Jamrud mencapai puncak kesuksesan ketika merilis album Bertajuk Ningrat di tahun 2000. Album ini terjual sebanyak 2 juta keping.
Di tahun 2007, sang vokalis Krisyanto memutuskan mundur dari Jamrud. Saat itu Krisyanto beralasan ada kejenuhan yang membuatnya mundur dari Jamrud.
Namun kini Krisyanto blak-blakan penyebab dirinya keluar dari band yang sudah membesarkan namanya. Ternyata sempat terjadi konflik internal di tubuh band yang membuat Krisyanto cabut dari Jamrud.
Saat wawancara dengan Soleh Solihun di acara Podcast Naik Clas, Krisyanto mengutarakan, saat itu ada sedikit hal di internal Jamrud yang membuatnya tidak betah.
"Di dalam juga ada sedikit-sedikit memanas sedikit lah istilahnya. Hangat. Saya kan di posisi di tengah-tengah waktu itu. Ke sini ga, ke sini ga jadi akhirnya saya mengundurkan diri," ujar Krisyanto dikutip dari YouTube Authenticity ID.
"Jadi sebetulnya bukan karena kejenuhan ya tapi adanya konflik internal?" tanya Soleh Solihun.
"Salah satunya ya," jawab Kris.
Baca Juga: Lagu Baru Jamrud Mejeng di Nasdaq New York
Waktu itu cerita Kris, dirinya dan Ricky Teddy mulai ikut talkshow pengajian ke kampus-kampus. Kris dan Teddy ingin menyampaikan ke masyarakat bahwa rocker tidak segarang yang terlihat dan bisa ngaji.
Ternyata ini membuat salah satu personel tidak setuju.
Personel itu memiliki pemikiran bahwa kalau sudah di musik maka fokus di musik saja. Akhirnya ini membuat kekakuan di internal walau masih manggung.
"Ricky sama Azis berarti (yang konflik)?" tanya Soleh.
"Ya waktu itu ya," kata Krisyanto.
Menurut Krisyanto, Azis memiliki pemikiran untuk fokus di musik tak perlu ikut-ikut talkshow. Sementara Ricky Teddy tetap ikut talkshow sehingga tidak ada titik temu.
Berita Terkait
Terpopuler
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
Terkini
-
BGN Siapkan Sanksi Finansial bagi SPPG yang Abaikan Standar Dapur MBG
-
BGN Ingatkan Mitra dan Yayasan Tingkatkan Kepedulian terhadap Sekolah Penerima MBG
-
Pasokan Pangan MBG Diperkuat dari Desa, BGN Gandeng Masyarakat dan UMKM
-
Dapur MBG Wajib Penuhi SOP, BGN Siap Evaluasi dan Sesuaikan Insentif Fasilitas
-
BGN Tegaskan Kewajiban Kepemilikan SLHS sebagai Syarat Operasional SPPG