Scroll untuk membaca artikel
Wakos Reza Gautama
Sabtu, 07 Mei 2022 | 11:27 WIB
Sejumlah kendaraan pemudik antre untuk naik ke KMP Virgo 18 di dermaga 3 Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, Lampung, Jumat (6/5/2022). Pelabuhan Bakauheni tak layani penjualan tiket. [ANTARA FOTO/Ardiansyah]

SuaraLampung.id - PT ASDP Indonesia Ferry tidak melayani pembelian tiket kapal di Pelabuhan Bakauheni untuk menghindari penumpukan kendaraan. 

Sebagai gantinya, PT ASDP Indonesia menyediakan penjualan tiket di sejumlah titik menuju Pelabuhan Bakauheni. 

Titik penjualan tiket kapal ada di rest area jalan tol yakni di KM 87B, KM 67B, KM 50, KM 33 dan KM 20B.

Sedangkan di jalur arteri terdapat check point di RM Alam Mutiara Kalianda untuk sepeda motor. RM Siang Malam untuk mobil pribadi dan sepeda motor dan RM Tiga Saudara Jalintim untuk sepeda motor dan mobil pribadi. 

Baca Juga: Tiket Bus Reguler Habis Hingga Tanggal 10 Mei Mendatang, PO Bus di Gunungkidul Kerahkan Belasan Armada Tambahan

Pantauan Lampungpro.co--jaringan Suara.com, Jumat (6/5/2022), seluruh kendaraan yang hendak ke Pelabuhan Bakauheni wajib masuk Rest Area KM20B. Rest Area ini merupakan titik terakhir pemeriksaan pemudik yang hendak masuk Pelabuhan Bakauheni.  

Di Rest Area ini, petugas memeriksa tiket pemudik dan muatan. Selain itu sebagai kantong parkir untuk menghindari penumpukan kendaraan di Pelabuhan Bakauheni.

Jika pemudik belum punya tiket, di Rest Area 20B, ada petugas ASDP yang siap membantu pemudik membeli tiket dengan harga resmi. 

"Ingat, tidak ada lagi penjualan tiket di pelabuhan. Pastikan beli tiket ferry hanya di website dan aplikasi Ferizy.com atau di mitra resmi ASDP, yaitu Indomaret, Alfamaret, Agen BRILink, dan Agen Finpay. Dan untuk memastikan ketersediaan tiket dan memperlancar pelayanan di pelabuhan, pastikan membeli tiket minimal sehari atau maksimal 60 hari sebelum keberangkatan," kata Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Shelvy Arifin, Jumat (6/5/2022). 

Dia juga meminta agar pemudik mengatur waktu kedatangan tiga jam sebelum waktu masuk pelabuhan yang dipilih. Pemudik tetap diimbau mematuhi petunjuk dari petugas di lapangan.  

Baca Juga: Pemudik Mengeluh Harga Tiket Kapal di Pelabuhan Panjang Lebih Mahal, Kapolda Lampung Janji Lakukan Pengusutan

ASDP memprediksikan puncak arus balik terjadi pada Minggu (8/5) atau H+5  dengan angka proyeksi produksi penumpang pejalan kaki 17.321 orang, penumpang dalam kendaraan (211.010 orang), dan total penumpang 228.331 orang atau lebih tinggi 27% dibandingkan 2019 sebanyak 180.444 orang. Sementara angka proyeksi produksi total kendaraan pada H+5 sebanyak 53.786 unit atau lebih tinggi 30% dibandingkan 2019 sebanyak 41.374 unit.  

Hingga H+3 Lebaran, pergerakan penumpang dan kendaraan yang kembali dari Sumatera ke Jawa melalui Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan terus meningkat. Data Posko 24 Jam pada 5 Mei 2022 pukul 08.00 WIB hingga 6 Mei 2022 pukul 08.00 WIB atau H+2 mencatat 111.214 orang menyeberang dari Bakauheni menuju Merak, diikuti kendaraan roda dua sebanyak 8.136 unit, roda empat sebanyak 15.411 unit, 369 unit bus, 804 unit truk.  

Sehingga total seluruh kendaraan yang telah menyeberang dari Sumatera menuju Jawa pada H+2 sebanyak sebanyak 24.720 unit. Sementara itu, akumulasi realisasi produksi kendaraan yang kembali ke Pulau Jawa mulai 3-6 Mei 2022 (HH hingga H+3 pukul 13.00 WIB) sejumlah 54.150 unit atau mencapai 25,9% dibandingkan dengan jumlah kendaraan yang mudik dari Merak mulai H-10 hingga H sebanyak 209.460 kendaraan. 

Load More