SuaraLampung.id - Sejumlah pemudik yang berasal dari berbagai daerah di Pulau Sumatera melakukan perjalanan mudik lebih awal.
Para pemudik ini memilih mudik lebih awal guna mengantisipasi kepadatan arus lalu lintas.
"Memilih mudik lebih awal dari pada yang lain karena takut penuh saat waktunya mepet Lebaran," ujar salah seorang pemudik asal Jambi, Etik, di Lampung Selatan, Selasa (19/4/2022).
Ia mengatakan, dengan memulai perjalanan mudik dua pekan lebih awal, selain mencegah adanya kepadatan akibat arus mudik Lebaran, juga bisa memperpanjang waktu liburan.
"Saat ini perjalanan dengan keluarga menuju Solo, karena memang keluarga besar di sana, jadi selain mencegah macet kalau bersamaan mudik, kita juga bisa lebih panjang waktu untuk berliburnya," katanya.
Menurutnya, dengan adanya pelonggaran persyaratan perjalanan dapat membantu masyarakat untuk melepas kepenatan setelah dua tahun mudik ditiadakan.
"Sekarang cukup vaksin lengkap saja sudah bisa langsung mudik, tapi memang untuk ibu hamil dan anak-anak perlu memproteksi diri lebih karena ada yang belum bisa menerima vaksinasi," ucapnya.
Dipilihnya perjalanan mudik lebih awal menuju kampung halaman juga dikatakan oleh pemudik lainnya Suadi.
"Iya memilih lebih awal supaya di kapal tidak penuh sesak, jadi keluarga lebih nyaman saat perjalanan," kata pemudik asal Bangka Belitung, Suadi.
Baca Juga: Lebaran Tinggal Menghitung Hari, Ini Tips Mudik Aman dan Nyaman
Dia menjelaskan, dirinya beserta keluarga berani melaksanakan perjalanan mudik lebih awal karena telah menjalani vaksinasi secara lengkap.
"Kebetulan karena takut kalau di vaksin saat perjalanan kondisi badan bisa tidak terkendali, jadi sekeluarga sudah vaksin lengkap dari jauh hari sebelum berangkat menuju Yogyakarta. Jadi sudah dihitung agar tidak terburu-buru," tambahnya.
Sebelumnya di sepanjang ruas Jalan Tol Trans Sumatera arah Pelabuhan Bakauheni tepatnya di area rehat kilometer 20 A telah terlihat banyak kendaraan yang berasal dari berbagai daerah di Pulau Sumatera yang diperiksa status vaksinasinya oleh petugas sebelum menyeberang ke Pelabuhan Bakauheni.
Banyak dari pelaku perjalanan tersebut memilih untuk melakukan mudik lebih awal dikarenakan menghindari adanya penumpukan penumpang menuju Pelabuhan Penyeberangan Bakauheni.
Dan sebelumnya Presiden Joko Widodo telah mengimbau para pemudik untuk berangkat lebih awal ke kampung halaman masing-masing, guna menghindari puncak arus mudik Idul Fitri 1433 H yang diperkirakan berlangsung pada 28, 29 dan 30 April 2022. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Libur Idul Adha 1445 H, PLN Siagakan 1.470 SPKLU Layani Kendaraan Listrik di Berbagai Daerah
-
Nana Sudjana: Pelaksanaan Mudik dan Balik Lebaran 2024 di Jateng Berjalan dengan Lancar
-
Berangkatkan 1.088 Warga Mudik Gratis Naik Kereta Api, Pj Gubernur Jateng: Jangan Sampai Menggunakan Sepeda Motor
-
11.600 Orang Warga Jateng Mudik Gratis Gunakan Bus, Nana Sudjana: Sangat Bermanfaat Bagi Masyarakat
-
Pemudik Mulai Masuk Wilayah Jawa Tengah, Ini Skenario Urai Kemacetan di Exit Tol Pejagan
Terpopuler
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- Gibran Tinjau Makan Gratis di SMAN 70, Dokter Tifa Sebut Salah Sasaran : Itu Anak Orang Elit
- Tersandung Skandal Wanita Simpanan Vanessa Nabila, Ahmad Luthfi Kenang Wasiat Mendiang Istri
- Dibongkar Ahmad Sahroni, Ini Deretan 'Dosa' Ivan Sugianto sampai Rekening Diblokir PPATK
- Deddy Corbuzier Ngakak Dengar Kronologi Farhat Abbas Didatangi Densu: Om Deddy Lagi Butuh Hiburan
Pilihan
-
Miris! Ribuan Anggota TNI-Polri Terseret Judi Online, Sinyal Pembenahan?
-
Lapor Mas Wapres ala Gibran: Kebijakan Strategis atau Populis?
-
Emiten Leasing Boy Thohir Akui PHK Ribuan Karyawan
-
Data Ekonomi China Dorong Rupiah Berotot di Perdagangan Senin Pagi
-
Harga Emas Antam Mulai Naik Lagi, Hari Ini Tembus Rp1.476.000/Gram
Terkini
-
Waspada! 5 Kecamatan di Bandar Lampung Rawan Bencana, Jalur Evakuasi Sudah Terpasang
-
Normalisasi Sungai Jadi Prioritas Atasi Banjir di Bandar Lampung saat Musim Hujan
-
Polda Lampung Gagalkan Penyelundupan 53 Kg Ganja, Diduga Dikendalikan Napi
-
Leher Terjepit Lift, Karyawan Mr. Donat Indomaret Bandar Lampung Meninggal
-
Nenek Tuna Wicara di Lampung Utara Tewas Ditikam, Pelaku Sakit Hati Dituduh Tukang Mabuk