SuaraLampung.id - Pengerjaan Jembatan Way Pengubuan, Lampung Tengah dipercepat sebelum mudik Lebaran 2022.
Kepala Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi (BMBK) Provinsi Lampung Febrizal Levi Sukmana mengatakan, percepatan pengerjaan Jembatan Way Pengubuan dilakukan untuk memperlancar arus mudik yang melalui jalan Lintas Tengah.
"Jembatan Way Pangubuan yang terletak di kilometer 70 jalur Lintas Tengah Provinsi Lampung memang menjadi kewenangan balai tapi kita sudah koordinasi. Dan untuk pengerjaan dipercepat sebelum mudik Lebaran," ujar Febrizal Levi Sukmana, Sabtu (9/4/2022).
"Saat ini memang mayoritas menggunakan jalan tol akan tetapi masih ada juga yang melalui Lintas Tengah, sehingga paling tidak alternatif agar melancarkan arus mudik semua pengerjaan bisa selesai sebelum Lebaran," katanya.
Namun dimungkinkan akan ada sedikit perlambatan di area perbaikan Jembatan Way Pangubuan, ataupun di sejumlah ruas jalan provinsi atau nasional dalam beberapa waktu ke depan akibat adanya pembenahan dan perbaikan.
"Memang selama perbaikan ini akan ada perlambatan di beberapa ruas jalan nasional, provinsi ataupun jembatan. Tapi hanya sebelum arus mudik berlangsung saja," ucapnya.
Dia mengatakan, dengan adanya perbaikan jembatan, serta ruas jalan nasional ataupun provinsi itu diharapkan pelaksanaan mudik Lebaran 2022 tidak mengalami kendala.
"Harapannya dengan perbaikan dan perawatan rutin di ruas jalan serta jembatan mudik tahun ini tidak ada kendala," katanya.
Diketahui panjang jalan nasional di Provinsi Lampung mencapai 1.292,25 kilometer, dimana untuk Lintas Tengah panjangnya mencapai 323,14 kilometer, Lintas Timur 285,96 kilometer, Lintas Barat 312,89 kilometer, dan 341,58 kilometer jalan penghubung.
Baca Juga: Catat! Ini 14 Kota Tujuan Mudik Gratis 2022, Cek Syarat dan Ketentuannya untuk Warga Bekasi
Dan untuk kondisi jalan yang dalam kewenangan Provinsi Lampung dari total panjang 1.693,273 kilometer, ada 75,38 persen merupakan jalan mantap, dan 24,61 persen jalan tidak mantap.
Lalu ada sepanjang 52,136 kilometer dalam kondisi baik, 23,251 kilometer dalam kondisi sedang, ada 9,7 kilometer kondisi rusak ringan, serta 14,8 kilometer kondisi rusak berat. (ANTARA)
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
BGN Siapkan Sanksi Finansial bagi SPPG yang Abaikan Standar Dapur MBG
-
BGN Ingatkan Mitra dan Yayasan Tingkatkan Kepedulian terhadap Sekolah Penerima MBG
-
Pasokan Pangan MBG Diperkuat dari Desa, BGN Gandeng Masyarakat dan UMKM
-
Dapur MBG Wajib Penuhi SOP, BGN Siap Evaluasi dan Sesuaikan Insentif Fasilitas
-
BGN Tegaskan Kewajiban Kepemilikan SLHS sebagai Syarat Operasional SPPG