Scroll untuk membaca artikel
Wakos Reza Gautama
Jum'at, 25 Maret 2022 | 11:10 WIB
Polda Lampung gelar sosialisasi pencegahan paham radikalisme, Jumat (25/3/2022). [ANTARA]

SuaraLampung.id - Polda Lampung menggelar sosialisasi pembinaan pencegahan radikalisme dan intoleransi kepada personel polda dan polres jajaran.

Kegiatan pembinaan pencegahan radikalisme dibuka Wakapolda Lampung Brigadir Jenderal Polisi Subiyanto melalui zoom meeting di Swiss Belhotel.

Sosialisasi pencegahan radikalisme dan intoleransi ini bertema "Kenali dan Tangkal Radikalisme Terhadap Pegawai Negeri dan Anggota Polda Lampung di Era Digital.

Subiyanto melanjutkan di negara Indonesia, paham radikalisme masih menjadi ancaman serius dalam kurun waktu sepuluh hari terakhir.

Baca Juga: Hati-hati Penipuan Akun Jual Beli Motor di Instagram, Korban Sudah Transfer Uang Motor Tidak Dikirim

Menurut dia, paham radikalisme bukan hanya muncul di kalangan masyarakat namun juga bisa muncul di institusi kepolisian.

"Oleh karena itu, sosialisasi ini sangat penting untuk para personel serta Pegawai Negeri Sipil (PNS) Polri agar tidak mudah terkena paham radikal," kata dia.

Subiyanto menambahkan dirinya mengingatkan kepada seluruh peserta sosialisasi dalam pelaksanaan tugas agar dapat memahami betul arti Tri Brata sebagai pedoman hidup dan Catur Prasetya sebagai pedoman kerja.

Selain itu juga, untuk PNS Polri juga harus memahami arti pedoman Panca Prasetya Korpri sebagai pedoman kerja.

"Dengan kita memahami dan mengamalkan apa itu Tribrata, Catur Prasetya, dan Panca Prasetya Korpri maka itu merupakan salah satu langkah antisipasi guna mencegah masuknya paham radikalisme dan intoleransi di institusi kita," kata dia lagi.

Baca Juga: Tangkap Teroris Asal Gunung Sindur Bogor, Densus 88 Minta Masyarakat Waspada Marak Konten Terorisme di Medsos

Ia juga berharap kepada seluruh peserta yang mengikuti kegiatan tersebut agar dapat benar-benar memahami materi yang diberikan sehingga ke depan dapat menjadi bekal agar tidak terpapar radikalisme dan lainnya.

"Saya minta seluruh peserta pahami apa yang telah diberikan. Mudah-mudahan kita semua dapat mengambil ilmu ini dan dapat menjadi pegangan buat kita semua," katanya. (ANTARA)

Load More