SuaraLampung.id - Pengelola Bandara Radin Inten II Lampung menggunakan aplikasi PeduliLindungi sebagai syarat masuk ke bandara. Penggunaan PeduliLindungi untuk mencegah penyebaran COVID-19.
EGM Bandara Radin Inten II Lampung, Muhammad Syahril mengatakan, saat ini untuk check in dan validasi dokumen bebas COVID-19 dilakukan melalui aplikasi PeduliLindungi.
Dia menjelaskan, adanya penggunaan PeduliLindungi dapat mencegah adanya kontak fisik oleh penumpang dan petugas di area bandar udara.
"Ini bisa mengurangi kontak fisik dan jadi lebih cepat, tapi untuk mencegah adanya kerumunan kita maksimalkan juga check in counter atau tempat loket yang berguna sebagai tempat verifikasi aplikasi PeduliLindungi oleh penumpang," katanya, Selasa (28/12/2021) dikutip dari ANTARA.
Baca Juga: Masuk Polres Toba Wajib Scan PeduliLindungi, Termasuk Seluruh Personel
Menurutnya, hal tersebut dilakukan untuk mengantisipasi adanya penumpukan penumpang saat melakukan verifikasi melalui aplikasi PeduliLindungi di area keberangkatan.
"Kita antisipasi juga kalau saat menggunakan PeduliLindungi ini berpotensi menimbulkan kerumunan melalui check in counter supaya tidak ada kerumunan. Lalu kalau terjadi kerumunan kita bisa berhentikan di pintu masuk agar masuk bergantian," katanya.
Ia mengatakan mitigasi adanya antrean tersebut dilakukan untuk mengantisipasi persebaran COVID-19 saat adanya kenaikan jumlah penumpang akibat libur akhir tahun.
"Pada tanggal 1-15 Desember kemarin penumpang sudah mulai naik 50 persen dibanding periode yang sama di bulan sebelumnya. Jadi kita antisipasi kalau ada penumpang yang kesulitan menggunakan PeduliLindungi agar tidak menumpuk di area bandara," ujarnya.
Dia melanjutkan, berdasarkan data terakhir lalu lintas penerbangan di Bandara Radin Inten II mencapai 2.100 penumpang dengan frekuensi penerbangan yang mulai meningkat menjadi 15 sampai 16 penerbangan pulang pergi dalam sehari.
Baca Juga: Pemprov Lampung Fokus Percepatan Pembangunan Infrastruktur
"Kapasitas penumpang sudah 93 persen di satu pesawat, frekuensinya 16 penerbangan bisa sampai 2.100 orang penumpang. Ini sudah kembali pulih setelah perubahan syarat penerbangan, jadi penerapan protokol kesehatan dan mitigasi antrean di area bandara jadi langkah mencegah persebaran COVID-19," katanya
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Link Samsat Online Lampung untuk Pemutihan Pajak Kendaraan 2025
-
Program Pemutihan Pajak Kendaraan Lampung 2025 akan Dimulai, Cek Syaratnya
-
Nasib Terkini Badak Lampung FC, Klub di Lampung sebelum Digusur Bhayangkara FC
-
Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Lampung Kapan Dibuka? Ini Jadwal Resmi dan Syaratnya
-
Jabat CEO Bhayangkara Presisi Lampung FC, Irjen Agus Suryonugroho Siap Bawa Klub Berprestasi
Terpopuler
- Mayjen Purn Komaruddin Simanjuntak Tegaskan Sikap PPAD
- 3 Klub BRI Liga 1 yang Bisa Jadi Pelabuhan Baru Ciro Alves pada Musim Depan
- 7 HP Android dengan Kamera Setara iPhone 16 Pro Max, Harga Mulai Rp 2 Jutaan Saja
- Terlanjur Gagal Bayar Pinjol Jangan Panik, Ini Cara Mengatasinya
- Pascal Struijk Bongkar Duet Impian, Bukan dengan Jay Idzes atau Mees Hilgers
Pilihan
-
Jelang Kongres Tahunan, Erick Thohir Bocorkan Masa Depannya di PSSI
-
4 Rekomendasi HP Samsung Rp 3 Jutaan Terbaik April 2025, RAM Besar dan Kamera Ciamik
-
Bak Lelucon, Eliano Reijnders Tertawa Jawab Rumor Bakal Pindah Liga Malaysia
-
Wahana Permainan di Pasar Malam Alkid Keraton Solo Ambruk, Ini Penjelasan EO
-
Nasib Muhammad Ferarri dan Asnawi Mangkualam Lawan MU Masih Abu-Abu, PSSI Angkat Bicara
Terkini
-
Mahasiswa Kedokteran di Lampung Jadi Terdakwa Pemerkosaan: Modus Pacaran
-
Lintasan Atletik di Stadion Sumpah Pemuda Dikurangi demi Bhayangkara FC
-
Relokasi Perambah Hutan TNBBS, Begini Kata Gubernur dan Kapolda Lampung
-
Pemberdayaan BRI, UMKM Serius Pangan Nusantara Kini Mendunia
-
Pemprov Genjot Infrastruktur Pesawaran: 3 Titik Prioritas Dibidik