SuaraLampung.id - Keberadaan koperasi pondok pesantren di Lampung dibutuhkan untuk memberdayakan perekonomian masyarakat. Karena itu Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung mendorong pengembangan koperasi pondok pesantren.
Plt Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Provinsi Lampung, Kusnardi mengatakan, ekonomi berbasis pesantren ini sudah lama dilakukan di Lampung.
Ia menjelaskan ekonomi berbasis pesantren yang telah dilakukan di Lampung dilakukan dengan pengembangan koperasi pondok pesantren (kopontren).
"Koperasi pondok pesantren ini kita dorong untuk berkembang dengan sejumlah cara, salah satunya memberi kemudahan akses finansial dari lembaga keuangan," katanya, Sabtu (11/12/2021) dikutip dari ANTARA.
Menurutnya, dengan memfasilitasi akses finansial kepada koperasi pondok pesantren akan membantu mengembangkan menjadi koperasi modern.
"Selain akses finansial kita bantu juga pelatihan seperti pengelolaan bisnis, pola bertani yang baik dan benar, pengembangan produk kerajinan," ucapnya.
Dia melanjutkan pihaknya juga mendorong selain adanya koperasi pondok pesantren yang bisa menjadi koperasi modern, juga menumbuhkan banyak santripreneur.
"Santripreneur ini penting untuk membangkitkan perekonomian para santri dan pesantren, jadi mereka bisa berwirausaha. Dan memang sudah ada pendidikan khusus bisnis di pesantren," katanya lagi.
Ia mengatakan dengan berkembangnya koperasi pondok pesantren serta wirausaha di pondok pesantren maka dapat juga membantu menumbuhkan perekonomian daerah.
Baca Juga: Fakta Baru Ponpes Milik Pemerkosa 12 Santriwati, Guru Cuma 1 dan Tak Ada Ijazah
"Memang yang diinginkan perekonomian bisa pulih dengan berkembangnya segala lini salah satunya perekonomian di pesantren," ujarnya. (ANTARA)
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Bupati Lampung Tengah Kena OTT KPK dari Partai Apa? Ardito Ternyata Baru Gabung Golkar
-
Bupati Lampung Tengah Kasus Apa? KPK Ungkap Dugaan Suap Rp 5,7 Miliar hingga Penahanan
-
KPK Tangkap Lima Orang Terkait OTT Bupati Lampung Tengah, Begini Awal Kejadiannya
-
Cek Fakta: Viral Video TNI Tangkap Kapal Malaysia Pengangkut Emas Ilegal, Benarkah Terjadi?
-
Belanja Hemat Akhir Tahun! Harga Sabun, Deodoran, Pasta Gigi & Body Lotion di Indomaret Anjlok