SuaraLampung.id - Kasus penganiayaan yang dilakukan sejumlah pegawai Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Bandar Lampung terhadap seorang warga bernama Rendi Aditiya berujung damai.
Korban penganiayaan maupun para pegawai Disdukcapil Bandar Lampung sepakat damai dan tidak memperpanjang masalah ini.
Kepala Disdukcapil Bandar Lampung Ahmad Zainuddin mengatakan, salah satu poin perdamaian adalah pihak korban juga bersedia mencabut laporan di kepolisian.
“Kedua belah pihak sepakat untuk berdamai, dan tidak mempersoalkan persoalan tersebut. Kemudian pihak korban juga sepakat akan mencabut laporan kepada kepolisian,” kata Ahmad Zainuddin saat jumpa pers, Selasa (7/9/2021) dikutip dari Lampungpro.co--jaringan Suara.com.
Zainuddin menyesalkan perbuatan oknum pegawainya yang tidak melayani masyarakat dengan humanis.
Kemudian pihaknya juga sudah memberikan teguran, hingga merolling terhadap oknum pegawai yang terlibat insiden tersebut.
"Saat ini sudah dipindahkan ke penyimpanan barang dan dokumen Disdukcapil. Sebelumnya kami juga sudah membantu menguruskan dokumen yang diminta dan saling memaafkan, hingga membuatkan surat pernyataan perdamaian," ujar Zainuddin.
Disdukcapil Bandar Lampung juga sudah berkomunikasi dengan pihak korban secara intensif, baik keluarga Rendi maupun Anita.
Disdukcapil juga sudah memberikan bantuan kepada korban, atas kerugian materil dan sesuai kesepakatan bersama. Diharapkan kejadian ini, bisa menjadi pelajaran bersama atas pelayanan Disdukcapil Bandar Lampung kepada masyarakat.
Baca Juga: Satu Pelaku Penganiayaan Petugas Bea Cukai Ditangkap, Kepolisian Identifikasi 15 Pelaku
Kasus penganiayaan oleh sejumlah oknum pegawai Disdukcapil Bandar Lampung, terhadap warga Lampung Barat bernama Rendi Aditiya terjadi pada Senin (1/9/2021).
Saat itu Rendi hendak mengurus data kependudukan di kantor Disdukcapil Bandar Lampung. Rendi lalu terlibat cekcok dengan salah satu pegawai loket.
Lalu terjadilah penganiayaan terhadap Rendi yang dilakukan sejumlah pegawai Disdukcapil Bandar Lampung. Rendi sempat melaporkan peristiwa ini ke Polresta Bandar Lampung.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! Akhir Pahit Mees Hilgers di FC Twente
- Satu Kata Misteri dari Pengacara Pratama Arhan Usai Sidang Cerai dengan Azizah Salsha
- Uya Kuya Klarifikasi Video Joget 'Dikira Rp3 Juta per Hari itu Gede'
- 15 Titik Demo di Makassar Hari Ini: Tuntut Ganti Presiden, Korupsi CSR BI, Hingga Lingkungan
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 24 Agustus: Raih Skin SG2 dan Diamond di Akhir Pekan
Pilihan
-
Starting XI Terbaik Liga Inggris Pekan Kedua: Minus Pemain Manchester United
-
Heboh DPR Joget di Tengah Isu Gaji Fantastis: Uya Kuya dan Eko Patrio Langsung Gercep Klarifikasi
-
PSSI Umumkan Penganti Ole Romeny, Berpeluang Debut di FIFA Matchday September
-
Miris! Nasib Mees Hilgers Setali Tiga Uang dengan Alexander Isak dan Ademola Lookman
-
Isyarat Dirtek Baru PSSI, Timnas Indonesia Lupakan Total Football dan Tiki-Taka
Terkini
-
Belanja Kuliner Pakai QRIS BRImo, Banyak Untung di Festival Kuliner BRI Kampoeng Tempo Doeloe 2025
-
Itera Terima Dana Internasional untuk Selamatkan Tanaman Kantong Semar
-
Guru Ancam Cekik Murid Saat Upacara di Pesawaran: Terungkap Kondisi Kejiwaannya
-
BRI Luncurkan Kartu Debit Co-Branding BRI X INDODAX, Ini Sejumlah Keunggulannya
-
Dari Jimbaran ke Dunia: Haluan Bali Padukan Seni Tradisi, Teknologi, dan Keberlanjutan