SuaraLampung.id - Penumpukan pasien sempat terjadi di IGD Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek (RSUDAM) Lampung, Rabu (7/7/2021).
Penumpukan di IGD RSUDAM Lampung ini dikarenakan banyaknya pasien rujukan dari rumah sakit swasta yang membutuhkan oksigen.
Wakil Direktur (Wadir) Keperawatan, Pelayanan, dan Penunjang Medik RSUDAM Lampung dr Mars Dwi Tjahjo mengatakan, pasien yang menumpuk di IGD RSUDAM adalah pasien yang membutuhkan oksigen.
"Jadi memang terjadi penumpukan di Instalasi Gawat Darurat tadi sore, karena sepertinya banyak rumah sakit swasta yang kekurangan oksigen, sedangkan di Rumah Sakit Abdul Moeloek ketersediaan tabung mencukupi," ujar dr Mars Dwi Tjahjo, Rabu (7/7/2021) dilansir dari ANTARA.
Menurut Dwi, para pasien yang membutuhkan oksigen itu adalah pasien yang sedang menunggu hasil tes usap.
"Untuk pasien yang ada di selasar rumah sakit tadi sebelum diurai, kebanyakan tengah menunggu hasil tes usap, tapi kami sudah pisahkan yang mana yang membutuhkan oksigen tinggi langsung kami tangani," katanya pula.
Dia menjelaskan, saat ini penumpukan pasien sudah terurai dan telah mendapatkan ruangan untuk perawatan.
"Sudah terurai kami pisahkan pasien dengan kebutuhan oksigen tinggi dengan yang tidak. Lalu pasien yang terkonfirmasi COVID-19, kami kirim ke ruangan isolasi untuk menjalani perawatan," ujarnya lagi.
Menurutnya, ketersediaan tabung oksigen di RSUDAM Lampung masih mencukupi bagi perawatan pasien.
Baca Juga: Warga Pekon Padang Cahya Lampung Barat Terdampak Pandemi Covid-19 Dapat BLT
"Stok cukup untuk liquid dan tabung. Ketersediaan liquid sekitar 5 ton, sedangkan tabung ada 200 buah masih mencukupi hingga tiga hari," ujarnya pula.
Mengantisipasi penambahan pasien, RSUDAM menambah ketersediaan tempat tidur di ruang perawatan pasien dan IGD.
"Saat ini jumlah tempat tidur terisi ada 211 buah, dan akan kami tambah untuk ruang perawatan, sedangkan untuk IGD akan kami tambah menjadi 50 buah dari sebelumnya 30 buah," katanya lagi.
Sebelum berhasil diurai, sempat terjadi penumpukan pasien di IGD RSUDAM akibat banyaknya pasien rujukan yang datang untuk mendapatkan perawatan, salah satunya mendapatkan tabung oksigen. (ANTARA)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
Terkini
-
7 Hal Penting untuk Berkunjung ke Taman Nasional Way Kambas bagi Wisatawan
-
Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
-
7 Villa & Resort Sultan di Pesisir Lampung untuk Liburan Mewah dengan Nuansa Private Beach
-
Cek Fakta: Viral TNI Kecam Aksi Gubernur Lempar Bantuan dari Helikopter, Benarkah?
-
Liburan 4 Hari 3 Malam di Pesisir Barat Lampung, Pantainya Masih Sepi & Alami