SuaraLampung.id - Covid-19 Varian Delta sudah masuk Kota Bandar Lampung. Varian delta disebut-sebut sebagai varian Covid-19 paling ganas karena mudah menular.
Masuknya Covid-19 varian delta ke Bandar Lampung dibenarkan Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung, Edwin Rusli. Hadirnya varian delta ini terlihat dari meningkatnya kasus positif Covid-19 di Bandar Lampung.
Menurut data, per Senin (21/6/2021) kasus positif mencapai 17 kasus terkonfirmasi dengan total 6.151 kasus positif, sembuh 5.654 dan 359 meninggal. Edwin Rusli menjelaskan varian Delta ini tingkat penularannya dan kematiannya cukup tinggi.
"Saya juga minta untuk warga selalu menjaga protokol kesehatan, karena varian Delta ini sudah masuk Kota Bandar Lampung. Tingkat penularan cukup cepat," kata Edwin Rusli, Selasa (22/6/2021) dilansir dari Lampungpro.co--media jaringan Suara.com.
Baca Juga: DIboikot 29 Anggota DPRD Bandar Lampung, Sidang Paripurna Ditunda
Meskipun demikian, saat ini Kota Bandar Lampung masih masuk dalam zona oranye. Menurut Edwin, saat ini Kota Bandar Lampung sudah melaksanakan vaksinasi Covid-19 sebanyak 300 ribu lebih dosis kepada warga.
Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung sebelumnya sudah melaksanakan vaksinasi serempak di seluruh Puskesmas yang ada di Kota Bandar Lampung.
"Hari ini kita vaksinasi dosis kedua yang diperuntukan para karyawan dan pedagang yang ada di Mall Boemi Kedaton, sekitar ada 300 dosis yang kami berikan dalam kegiatan hari ini. Dan untuk mall lainnya belum dilaksanakan hanya MBK saja," kata Kadis Kesehatan, Edwin Rusli kepada Lampungpro.co.
Dia menambahkan saat ini Kota Bandar Lampung memfokuskan pada Pralansia usia 18-59 Tahun.
"Peningkatan kasus Covid-19 sebagai antisipasi kita jagalah pertama ada yang namanya Delta. Itu banyak yang menyerang anak-anakn. Bila perlu untuk sekolah yang bukan zona kuning dan hijau jangan dibuka dulu," terangnya.
Baca Juga: Panas! 29 Anggota DPRD Bandar Lampung Boikot Wiyadi, Ancam Gelar Paripurna Tandingan
Mengenai ketersediaan ruang isolasi, kata dia, masih aman dan mencukupi.
"Untuk mengantisipasi lonjakan kasus Positif Covid-19, ketersediaan ruang isolasi kita ada 1.000 ruangan yang sudah kita sediakan, ada di Rumah Sakit Umum Daerah Bandar Lampung dan Unila," kata Edwin Rusli.
Berita Terkait
-
Negara Kaya Wajib Bantu Negara Berkembang? Ini Tuntutan AHF di WHO Pandemic Agreement
-
Geram Komisi III DPR RI, Polisi Tangguhkan Guru Cabul di Bandar Lampung dengan Jaminan Sertifikat Tanah
-
Kartu Prakerja Catat Prestasi Signifikan Hingga Dapat Puja-puji Dunia
-
Dharma Pongrekun Sebut Penyebab Tanah Abang Sepi Akibat Pandemi Covid-19
-
Kawal Masyarakat Indonesia Selama Pandemi Covid-19, 10 Tahun Jokowi Catat Kemajuan Pesat Bidang Telemedicine
Tag
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
Kerja Sambil Liburan di Australia Bisa Dapat Gaji Berapa? Yuk, Simak Syarat WHV Terbaru
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
-
Pembunuhan Tokoh Adat di Paser: LBH Samarinda Sebut Pelanggaran HAM Serius
-
Kenapa Erick Thohir Tunjuk Bos Lion Air jadi Dirut Garuda Indonesia?
Terkini
-
Kapolres Pringsewu Perangi Wartawan Gadungan Pemeras Pejabat: Keluar dari Wilayah Saya!
-
Mirza-Jihan Unggul Telak atas Arinal-Sutono di Survei Pilgub Lampung 2024
-
Tak Mau Dinikahi Pacar di Jepang, Wanita di Metro Pilih Lakukan Aborsi
-
Endorse Judi Online, Pedagang Martabak di Lampung Selatan Raup Rp5 Juta
-
Lawan Inflasi! Pemprov Lampung Buka Toko Operasi Pasar di Natar