SuaraLampung.id - Pemerintah Kota Bandar Lampung mempertimbangkan menggelar sekolah tatap muka di kecamatan atau kelurahan yang masuk zona kuning dan hijau penyebaran COVID-19.
Secara keseluruhan, Kota Bandar Lampung masuk dalam zona oranye. Namun ada beberapa kelurahan dan kecamatan yang masuk zona kuning.
"Sebentar lagi kan kita masuk tahun ajaran baru. Saat zoom meeting dengan Bapak Presiden Joko Widodo, sekolah bisa tatap muka kalau ada zona hijau atau kuning di suatu kelurahan atau kecamatan," kata Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana, Kamis (17/6/2021) dilansir dari ANTARA.
Hal tersebut disampaikan oleh Wali Kota Bandar Lampung usai menyampaikan pidato di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke-339 Kota Bandar Lampung.
"Ini masih kita pertimbangkan karena kan secara keseluruhan Bandar Lampung masih berada zona oranye," kata dia pula.
Ia juga mengatakan bahwa sekolah tatap muka di Bandar Lampung tidak bisa diputuskan secara tergesa-gesa sebab pihaknya masih akan meminta saran dan pendapat dari teman-teman DPRD.
"Kalau melihat zona kita orang tidak bisa melakukan apa-apa untuk sekolah tatap muka, tapi setelah tadi ikut rakor dengan pak Gubernur Lampung juga informasinya jikalau ada kelurahan yang zona kuning atau zona hijau bisa melaksanakan tatap muka untuk pendidikan," kata dia.
Ia pun memahami bahwa siswa-siswi sudah kangen untuk merasakan pembelajaran tatap muka di sekolah sebab setahun lebih mereka sudah tidak melakukan sekolah secara offline.
"Kalau Pemkot sih ingin semua bisa sekolah tatap muka, tapi kan apa boleh buat itu tidak bisa dilakukan melihat kondisi seperti. Maka, mari kita bersama mencegah penularan COVID-19 dan kalau sudah zona hijau semuanya bisa sekolah tatap muka," kata dia.
Baca Juga: Sopir Angkot di Bandar Lampung Curi Uang Nasabah Bank, Begini Modusnya
Berdasarkan Data Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Lampung hingga kini Kota Bandar Lampung masih berada zona oranye dengan rincian kasus positif COVID-19 sebanyak 6.087, pasien sembuh 5.607 dan kematian akibat virus corona 359. (ANTARA)
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
BRI Buka Lowongan Kerja: Posisi Relationship Manager
-
Bank Mandiri Buka Lowongan Kerja Staf Perbankan di Jakarta
-
Promo Domino's Pizza: Diskon 45 Persen 1 Large Pizza Volcano Cheese Plus Martabak Pizza
-
Superindo Gelar Promo Pesta Daging Rendang, Borong Sepuasnya Hanya 4 Hari
-
Belanja Hemat Kebutuhan Si Kecil di Alfamart: Diskon Hingga 40 Persen dan Gratis Ongkir Sepuasnya!