SuaraLampung.id - Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas I Bandar Lampung, mewaspadai penyebaran Covid-19 di wilayahnya. Pihak Rutan Bandar Lampung memutuskan memrperketat protokol kesehatan di lingkungan rutan.
Langkah ini diambil agar area Rutan Bandar Lampung tidak menjadi klaster baru Covid-19 seperti yang terjadi di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IA Bandar Lampung (lapas Rajabasa).
"Kami akan lebih perketat lagi prokes yang ada di rutan. Ini kita lakukan agar kita bisa memutus mata rantai penyebaran COVID-19 terhadap pegawai maupun narapidana," kata Kepala Pengamanan Rutan (KPR), Yudi Hari Yanto, Selasa (25/5/2021) dilansir dari ANTARA.
Ia menjelaskan, selain perketat prokes, pihaknya juga akan lebih memperketat lagi pintu penjagaan agar setiap barang yang masuk yang diantarkan keluarga narapidana dapat benar-benar diperiksa dengan baik.
Menurut dia, penularan Covid-19 dapat saja menyebar melalui makanan atau pun barang-barang berbagai jenis yang masuk ke dalam rutan.
Pengetatan penjagaan juga dilakukan untuk mengantisipasi masuknya barang-barang yang dilarang seperti ponsel dan sebagainya.
"Mudah-mudahan langkah yang kita lakukan selama ini seperti menjaga prokes sesuai yang dianjurkan pemerintah dapat benar-benar memutus penyebaran Covid-19 khususnya terhadap narapidana," kata dia. (ANTARA)
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Prabowo Disebut Reshuffle Kabinet Sore Ini! Ganti 4 Menteri, Menhan Rangkap Menkopolhukam
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Polda Lampung Tindak 172 Akun Medsos Pemicu Provokasi dan Hujatan
-
Jaringan Narkoba Terbongkar! BNN Lampung Sita 11 Kg Sabu
-
Lampung Atasi Krisis Sampah: TPA Regional dengan PLTSA Siap Dibangun di Natar
-
Misteri Mayat Tanpa Identitas Gegerkan Pantai Tanjung Selaki Lampung Selatan: Polisi Buru Petunjuk
-
Pesisir Barat Diterjang Banjir Bandang: Tim SAR Lakukan Evakuasi