SuaraLampung.id - Libur Imlek 2.572 Kongzili tidak berdampak pada ramainya pengunjung tempat wisata bahari di Provinsi Lampung. Beberapa tempat wisata bahari di Lampung sepi pengunjung.
Pantai Mutun misalnya. Objek wisata yang ada di Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung, ini biasanya ramai pengunjung di hari libur.
Namun pada libur Imlek kali ini pengunjung di Pantai Mutun tidak terlalu ramai. Budi, petugas jaga Pantai Mutun, mengatakan, hari pertama Ilbur Imlek ada penurunan pengunjung.
"Hari pertama libur Imlek penurunan pengunjung sangat terasa di sini, tapi pada akhir pekan (14/2/2021) ada kenaikan pengunjung sekitar 10 persen dibandingkan Jumat (12/2/2021)," kata dia dilansir dari Antara.
Ia mengatakan dalam mengantisipasi penyebaran COVID-19, Pantai Mutun telah melengkapi semua saran prasaran seperti tempat cuci tangan, alat pengukur suhu tubuh dan juga selalu mengimbau wisatawan untuk selalu menggunakan masker.
"Kita juga sudah siapkan semuanya, dan apabila ada pengunjung yang tidak makai masker saat datang ke sini, kita sarankan untuk membeli dahulu. Apabila kita sedang ada stok masker maka akan diberikan ke wisatawan itu," kata dia.
Menurutnya, kunjungan wisatawan ke tempatnya pada libur Imlek ini didominasi oleh pengunjung dari dalam provinsi dibandingkan luar daerah.
"Wisatawan dari Kota Bandar Lampung rata-rata yang datang banyak, kalau Palembang kami mencatat mungkin hanya 10 mobil saja," kata dia.
Senada diungkapkan Sahat Nasution, pemilik perahu penyeberangan, di Desa Ketapang, Kecamatan Teluk Pandan.
Baca Juga: Lakukan Hal Ini, Mobil Bawa Orang Sakit Stroke Tertahan di Tol Sidomulyo
"Sepi mas ada sekitar 50 persen ke bawah pengunjung yang datang dibandingkan Imlek tahun lalu," kata dia.
Ia mengatakan bahwa kondisi sepi pengunjung ini sudah sejak hari pertama libur Imlek Jumat (12/2/2021) hingga saat ini, meskipun masih ada beberapa wisatawan yang datang untuk melakukan penyeberangan ke pulau-pulau terdekat.
"Kalau biasanya kan parkiran ini penuh terus kalau ada libur panjang bahkan sampai ada yang menitipkan mobilnya di sini hingga dua hari, tapi sekarang memang kondisinya sedang sepi kunjungan," kata dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 9 Potret Rumah Eko Patrio Seharga Rp150 Miliar, Ada Rooftop Pool di Lantai 4
- Kronologi Penangkapan Mahasiswa Unri Khariq Anhar di Jakarta
- Rumah Ahmad Sahroni Dijarah Massa, Bocah Pamer dapat Jam Tangan Rp 11 Miliar
- Pencabutan Artikel 'Ahmad Sahroni Minta Maaf...'
- Eko Patrio dan Uya Kuya Resmi Mundur dari Anggota DPR RI
Pilihan
-
Negara Tetangga Indonesia di Ambang Kekacauan, Potensi Kudeta Militer Mencuat
-
Core Indonesia Desak Pemerintah Koreksi Total Kebijakan Ekonomi, Batalkan Pajak & Pangkas Belanja
-
Netizen Cari Raffi Ahmad yang Mendadak Hening: Mana Suaranya, A?
-
Demo Meluas Bukan karena Asing, Tapi Masalah Perut!
-
Tiga Lembaga Ekonom Kritik Pemerintah: Gelombang Demo Cerminan Gagal Kelola Ekonomi Berkeadilan!
Terkini
-
574 Ribu Nasabah KUR BRI Berhasil Naik Kelas pada 2025, Ini Strateginya
-
Dompet Digitalmu Makin Canggih! BRImo Hadirkan Voucher Lifestyle & QRIS Anti-Repot
-
Bayi Gajah Jermey Lahir di Way Kambas: Kenapa Diberi Nama dari Dubes Inggris?
-
Terbongkar di Lampung Utara! Sindikat Pemalsuan SIM Lintas Provinsi: Ancaman di Balik Kemudi Palsu
-
Pesawaran Diterjang Banjir & Longsor! Jalan Penghubung ke Bandar Lampung Tertutup