SuaraLampung.id - Jalur dari Pesawaran-Pringsewu maupun Pesawaran- Bandar Lampung sudah bisa dilalui kendaraan, Senin (25/1/2021) sekitar pukul 22.30 WIB. Sebelumnya jalur tersebut lumpuh total akibat banjir di Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Gedong Tataan, Pesawaran.
Kapolres Pesawaran AKBP Vero Aria Radmantyo saat di hubungi via ponsel mengatakan, banjir yang terjadi di jalan Ahmad Yani itu karena intensitas hujan tinggi. Ini mengakibatkan luapan air dari sawah tidak tertampung sehingga menggenangi jalan.
"Saya bersama petugas BPBD sudah meninjau langsung ke lokasi. Banjir disebabkan intensitas hujan tinggi sehingga air meluap ke jalan, "kata Vero melalui sambungan ponsel, Senin (25/01/2021) pukul 22.30 WIB.
Dia menjelaskan,pihaknya bersama BPBD telah melakukan upaya penyedotan air menggunakan mesin air sehingga kondisi air sudah mulai berangsur surut dan bisa dilalui oleh para pengendara.
"Banjir sudah berangsur surut, para pengendara juga sudah bisa melintas dan arus lalu lintas mulai lancar, situasi kondusif, "ujarnya.
Sebelumnya diberitakan banjir terjadi di jalan Raya Ahmad Yani, Desa Sukaraja, Gedong Tataan Kabupaten Pesawaran setinggi pinggang orang dewasa, Senin (20/012021)sekitar pukul 20.00 WIB.
Humas Polres Pesawaran AKP Aris Siregar mengatakan,akibat hujan deras, jalan Raya Ahmad Yani, Desa Sukaraja, Kabupaten Pesawaran tergenang banjir.
"Situasi di Desa Sukaraja di depan RM MAKAN PUTI MINANG banjir setinggi pinggang orang dewasa, "kata Aris Siregar,Senin (25/01/2021) malam. Dia menjelaskan, arus lalu lintas di jalan Raya Ahmad Yani dari Kota Bandar Lampung dan sebaliknya dari Kabupaten Pringsewu lumpuh total.
"Situasi arus lalin macet total dari dua arah, Bandar Lampung dan sebaliknya, Pringsewu. Tidak ada jalan alternatif disana, "jelasnya. Dia menambahkan, kemacetan arus lau lintas sekitar 1 km baik dari arah Kota Bandar Lampung maupun dari arah Pringsewu.
Baca Juga: Banjir, Jalur Pesawaran-Bandar Lampung Lumpuh Total
"Petugas lalu lintas dan sabhara Polsek Gedong Tataan telah melakukan pengaturan arus lalu lintas. Ketinggi air sekitar 70 cm dan kendaraan sepeda motor untuk sementara tidak dapat melintas, "ujarnya.
Kontributor : Ahmad Amri
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
Terkini
-
3 Trik Nasi Pulen dan Wangi untuk Masak Harian ala Ibu-Ibu Hemat Alfamart
-
Tarif Tol Bakauheni-Terbanggi Besar Naik Akhir Bulan, Rincian Lengkap Biaya Terbarunya
-
Sat Set Promo Indomaret! 11 Snack & Yogurt Viral Mulai Rp3 Ribuan, Wajib Borong
-
Dukung Pertumbuhan di Sektor Riil, BRI Fasilitasi Sindikasi Pembiayaan untuk PT SSMS
-
Badan Informasi Geospasial Berikan Penghargaan Bhumandala Award 2025 Kepada Pemkot Metro