SuaraLampung.id - Bagi orang yang terserang Covid-19, biasanya akan menunjukkan gejala umum sepertidemam, batuk kering, dan kelelahan.
Sedangkan gejala lain yang kurang umum termasuk anosmia, sakit tenggorokan, hidung tersumbat, mata merah, diare, atau ruam kulit.
Namun Tim Spector, profesor epidemiologi genetik di King's College London, mengatakan terjadi peningkatan jumlah pasien yang menderita gejala aneh seperti lidah Covid (Covid tongue) dan sariawan.
Gejala yang menyerang area mulut itu belum terdaftar oleh WHO sebagai gejala Covid-19.
Baca Juga: Berharap Kasus "Hang Out" Tak Heboh, Raffi Ahmad Minta Bantuan Agnes Mo
"Satu dari lima orang dengan Covid masih hadir dengan gejala yang kurang umum yang tidak masuk dalam daftar resmi PHE (Kesehatan Masyarakat Inggris) - seperti ruam kulit. Melihat peningkatan jumlah lidah Covid dan sariawan yang aneh. Jika Anda memiliki gejala yang aneh atau bahkan hanya sakit kepala dan kelelahan tetaplah di rumah!," ujarnya dalam sebuah tweet, Kamis (14/01/2021).
Profesor Spector sendiri adalah penyelidik utama aplikasi 'ZOE COVID Symptom Study' yang memungkinkan orang untuk mendaftar dan melaporkan sendiri gejala Covid-19 mereka.
Dilansir dari The Health Site, peneliti berhipotesis bahwa banyaknya reseptor ACE2 (angiotensin converting enzyme) di jaringan mulut dapat membuat mulut menjadi area yang rentan terhadap virus corona.
Reseptor ACE2 adalah komponen kunci dalam infeksi Covid-19 karena memfasilitasi masuknya virus ke dalam sel inang target.
Ada juga penelitian yang mendukung klaim Profesor Spector tentang gejala mulut dan lidah terkait Covid-19.
Baca Juga: Gejala Aneh Covid-19, Waspada Perubahan pada Lidah dan Sariawan
Misalnya, sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Nature Evidence-Based Dentistry tahun lalu melaporkan tiga pasien Covid-19 yang mengalami ulserasi mulut atau lepuh pada mulut.
Sebuah artikel di New York Times juga membahas tentang masalah mulut seperti gigi tanggal, gusi sensitif, gigi berubah abu-abu, dan gigi retak di antara para pasien Covid-19.
Menurut para ahli, Covid-19 bisa memengaruhi tiap orang dengan cara yang berbeda. Meski sebagian besar orang yang terinfeksi akan mengalami penyakit ringan hingga sedang, beberapa mungkin mengalami gejala yang parah seperti sesak napas, kehilangan nafsu makan, kebingungan, nyeri atau tekanan yang terus-menerus di dada. Jika sudah parah, perlu adanya perawatan di rumah sakit.
Berita Terkait
-
Sebut WHO Rancang Pandemi Baru, Epidemiolog UI Tepis Ucapan Dharma Pongrekun: Itu Omong Kosong
-
Negara Kaya Wajib Bantu Negara Berkembang? Ini Tuntutan AHF di WHO Pandemic Agreement
-
Kartu Prakerja Catat Prestasi Signifikan Hingga Dapat Puja-puji Dunia
-
Dharma Pongrekun Sebut Penyebab Tanah Abang Sepi Akibat Pandemi Covid-19
-
Kawal Masyarakat Indonesia Selama Pandemi Covid-19, 10 Tahun Jokowi Catat Kemajuan Pesat Bidang Telemedicine
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Review Hidup Peternak Lele: Game Simulasi Bagaimana Rasanya Jadi Juragan Ikan
-
Jangan Lewatkan! Lowongan Kerja OJK 2024 Terbaru, Cek Syaratnya Di Sini
-
4 Rekomendasi HP Gaming Murah Rp 2 jutaan Memori Besar Performa Handal, Terbaik November 2024
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
Terkini
-
Timses Mirza-Jihan Minta Maaf Usai Unggul Telak di Pilgub Lampung 2024 Versi Hitung Cepat
-
Tertimbun Longsor, Penambang Pasir Ditemukan Tak Bernyawa di Sungai Way Seputih
-
Dinamika Pilkada Serentak 2024 di Lampung: Surat Suara Tertukar, Kurang, Rusak, dan Intimidasi
-
Menang Versi Hitung Cepat, Ini Kata Eva Dwiana
-
13 Laporan Dugaan Politik Uang Warnai Pilkada Serentak Lampung