SuaraLampung.id - Tiga warga Desa Toto Makmur, Kecamatan Batu Putih, Kabupaten Tulangbawang Barat, menjadi korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182 di perairan Kepulauan Seribu.
Tiga warga Tulangbawang Barat yang menjadi korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182 itu adalah Pipit Piyono, Yohanes dan Sugiono.
Sejauh baru Pipit Piyono yang jenazahnya teridentifikasi oleh tim DVI Polri. Jenazah Pipit Piyono sudah dipulangkan ke keluarganya, Sabtu (16/1/2021).
Kepergian Pipit, Yohanes dan Sugiono ke Pontianak hendak mengadu nasib di daerah seberang.
Baca Juga: Dari Tato hingga Bekas Operasi, Keluarga Diminta Data Tambahan Korban SJ182
Kepergian ketiga orang itu diakui para keluarga yang menjemput adalah untuk bekerja dan memperbaiki nasib.
“Apalagi sebentar lagi dekat lebaran, sehingga mereka yang biasanya di desa itu bertani, rela berangkat ke Kalimantan untuk menjadi buruh bangunan,” ungkap Sabar, warga Toto Makmur, Kecamatan Batu Putih, Tulang Bawang Barat.
Selain Pipit, Sugiono, dan Yohanes, sebenarnya ada 10 warga Desa Toto Makmur yang ingin mengadu nasib ke Pontianak.
“Sebenarnya warga dari desa Toto Makmur banyak yang mau berangkat ke Pontianak, tapi karena beberapa alasan, gak jadi berangkat,” ungkap Sabar, warga Toto Makmur, Kecamatan Batu Putih, Tulang Bawang Barat yang ditemui suaraLampung.co Sabtu (16/1/2021).
“Ada yang dilarang istri, ada juga yang tidak punya uang untuk membayar rapid tes antigen,” tambah Sabar.
Baca Juga: 162 dari 188 Kantong Mayat Korban Sriwijaya Air Selesai Diperiksa RS Polri
Sabar yang juga paman korban Pipit Piyono, sebenarnya juga akan ikut berangkat, namun tidak jadi karena ada kepentingan lain. Sabar juga mengatakan bahwa ketiga korban ini juga masih ada hubungan keluarga.
Berita Terkait
-
Profil Hendry Lie: Kekayaan, Bisnis dan Kasus Hingga Jadi Tersangka Korupsi Timah
-
Skandal Timah! Bos Sriwijaya Air Hendry Lie Dibekuk Kejagung, Berawal dari Singapura
-
Berapa Kekayaan Hendry Lie? Aset Vila Bernilai Puluhan Miliar Disita Kejagung
-
Dari Singapura untuk Perpanjang Paspor, Kejagung Ciduk Tersangka Kasus Timah Hendry Lie di Bandara Soetta
-
Pendirinya Jadi Tersangka Korupsi Timah, Operasional Sriwijaya Air Terganggu?
Terpopuler
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
- Jebloskan Nikita Mirzani ke Penjara Reza Gladys Sempat Disebut Cocok Gabung Gen Halilintar
- Ifan Seventeen Tiba-Tiba Jadi Dirut PFN, Pandji Pragiwaksono Respons dengan Dua Kata Menohok
Pilihan
-
Emas Antam Tembus Harga Tertinggi Sepanjang Masa Hari Ini, Jadi Rp1.742.000/Gram
-
Alasan Koster Naikkan Tunjangan DPRD Bali Karena Kasihan Bebannya Berat
-
Biasa Blak-blakan, Ahok Takut Bicara soal BBM Oplosan Pertamina: Ada yang Saya Enggak Bisa Ngomong
-
Catat Lur! Kedubes Kerajaan Arab Saudi dan Pemkot Solo Akan Gelar Buka Bersama Sepanjang 2,7 Kilometer
-
BYD M6 dan Denza D9 Jadi Mobil Listrik Terlaris di Indonesia pada Februari
Terkini
-
Jadwal Imsakiyah Kota Bandar Lampung Jumat 14 Maret 2025
-
Mudik Lebaran 2025: Pelabuhan Panjang Siap Jadi Jurus Pamungkas Atasi Kepadatan
-
Jadwal Buka Puasa Kota Bandar Lampung Kamis 13 Maret 2025
-
Lebaran 2025: Angkutan Barang Dibatasi di Lampung! Cek Jadwalnya
-
Serunya Kapan Lagi Buka Bareng BRI Festival 2025, Dari Kuliner Lezat hingga Hiburan