Scroll untuk membaca artikel
Arief Apriadi
Kamis, 07 Januari 2021 | 10:40 WIB
Bruno Fernandes saat mencetak gol kemenangan Manchester United atas Aston Villa. (CARL RECINE / POOL / AFP)

SuaraLampung.id - Manajer Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer menolak anggapan bahwa kekalahan timnya dari Manchester City merupakan kesalahan Bruno Fernandes.

Menurut Solskjaer, seluruh tim harus bertanggung jawab atas kekalahan ini. Tugas menciptakan peluang disebutnya tak hanya milik Fernandes seorang.

Duel Man United vs Man City yang tersaji di semifinal Piala Liga Inggris itu berakhir dengan skor 0-2 untuk kemenangan The Citizen.

Pada pertandingan di Old Trafford itu, Manchester City mempermalukan rival sekotanya dengan dua gol yang dicetak John Stones pada menit ke-50 dan Fernandinho tujuh menit jelang bubaran.

Baca Juga: Setelah Manchester United, Elkan Baggott Kini Jadi Buruan Leeds United

Bruno Fernandes bermain penuh dalam laga ini. Selama 90 menit, dia mencatatkan 4 tembakan, tetapi cuma menciptakan satu umpan kunci, sebagaimana merujuk data WhoScored.

"Setelah mereka mencetak gol, kami memiliki lebih banyak penguasaan bola tetapi kami tidak cukup menciptakan gol," kata Ole Gunnar Solskjaer dikutip dari BBC Sport, Kamis (7/1/2021).

"Ini bukan hanya tentang Bruno [Fernandes] - seluruh tim harus menciptakan peluang. Manchester City bermain bagus dan kami harus klinis. Kami tidak memiliki umpan [di sepertiga] akhir."

Ini menjadi kegagalan keempat beruntun Manchester United di semifinal sejak dilatih Ole Gunnar Solskjaer. Tiga semifinal terjadi musim lalu di Piala FA, Piala Liga Inggris, dan Piala Europa.

Hasil ini juga membuat Manchester United semakin inferior di hadapan Manchester City. Setan Merah tercatat cuma meraih tiga kemenangan dalam 15 Derby Manchester terakhir.

Baca Juga: Kalahkan MU 2-0, Man City Bersua Tottenham Hotspur di Final Piala Liga

Load More