Scroll untuk membaca artikel
Wakos Reza Gautama
Senin, 04 Januari 2021 | 06:05 WIB
Roy Suryo (Ria Rizki/Suara.com)
kendaraan bawah air tak berawak atau UUV yang diunggah Roy Suryo [jepretan twitter]

Silakan dibaca sendiri, ada yang sedang bertutur soal rencana Tuhan, menyambut Tahun Baru 2021, namun ada yang tidak update akunnya semenjak 17 Agustus 2020 lalu," sambung dia.

Drone Kapal Selam Mata-mata China Ditemukan di Laut Indonesia

Seorang nelayan di Pulau Selayar Sulawesi Selatan menemukan drone kapal selam yang diduga milik China.

Kapal tanpa awak itu berada di perairan yang dianggap strategis untuk Australia. 

Baca Juga: Roy Suryo Sebut Drone Kapal Selam Ditemukan di Sulsel Jadi Ancaman Serius

Menyadur ABC News Jumat (01/01/2021), kendaraan bawah air tak berawak atau UUV itu ditemukan pada 20 Desember, tetapi baru dilaporkan enam hari kemudian.

Drone itu memiliki panjang 225 sentimeter, dengan lebar sayap 50 Cm dan antena trailing sepanjang 93 cm.

Menurut pakar keamanan, drone pengintai atau mata-mata tak bertenaga ini berteknologi tinggi, dan dikenal sebagai pesawat layang dan mengandalkan propulsi daya apung variabel.

Malcolm Davis dari Australian Strategic Policy Institute mengatakan penemuan ini harus diperhatikan karena UUV ditemukan di rute maritim penting yang menghubungkan Laut Cina Selatan ke Darwin.

"Itu memang mengirimkan sinyal bahwa angkatan laut China sedang bersiap untuk mengerahkan kapal selam lebih dekat ke pendekatan maritim kami di utara Darwin."

Baca Juga: Soal Drone Kapal Selam China, Roy Suryo Colek Jokowi: Ini Ancaman Serius

"Kami harus siap menghadapi aktivitas kapal selam yang jauh lebih dekat ke pantai utara Australia," lanjut Davis.

Load More