- Zulham Yohanes (51), pengemudi
Dua nama pertama, Harits dan Badii, harus kehilangan nyawa di usia mereka yang masih sangat produktif. Status mereka sebagai mahasiswa menyiratkan ada banyak cita-cita dan harapan keluarga yang kini terkubur bersama mereka di ruas tol tersebut.
Peringatan Keras: 'Microsleep', Musuh Tak Terlihat di Jalan Tol
Kecelakaan maut di Tol Trans Sumatera ini sekali lagi menjadi pengingat yang sangat keras tentang bahaya laten yang mengintai di setiap perjalanan jauh: kelelahan dan kantuk. Jalan tol yang lurus dan monoton seringkali memicu microsleep, musuh tak terlihat yang bisa menyerang kapan saja.
Kerugian material yang parah pada Innova adalah bukti betapa dahsyatnya dampak tabrakan akibat kelengahan sesaat. Namun, kerugian itu tak ada artinya dibandingkan dua nyawa yang hilang selamanya.
Baca Juga:Truk Tertabrak KA Babaranjang di Branti, Begini Nasib Pak Sopir
Saat ini, kendaraan yang terlibat telah diamankan di Kantor Gerbang Tol Tegineneng Barat, sementara kasusnya ditangani lebih lanjut oleh Unit Laka Lantas Polres Lampung Selatan untuk mengungkap secara pasti penyebab tragedi ini.