- Modal: tingkat paling rendah dari pola yang berguna untuk pemeliharaan data.
- View: berfungsi untuk menampilkan seluruh atau sebagian data kepada user.
- Controller: kode software yang berguna untuk mengelola interaksi antara VIew dan Modal.
Arsitektur ini melepaskan logika aplikasi dari user interface atau tampilannya. Arsitektur ini juga mempermudah dalam pemutusan masalah.
Ketiganya bekerja sama dengan pola seperti ini.
Controller berperan sebagai pusat yang menerima request dari aplikasi. Selanjutnya, controller bekerja sama dengan Modal untuk memproses hasil yang diperlukan. Terakhir, hasil tersebut ditampilkan View.
Implementasi Ruby on Rails
Baca Juga:Sering Dengar Istilah Algoritma? Ini Dia Penjelasan Lengkapnya!
Sejak pertama kali dirilis pada 2004 lalu, Ruby on Rails sudah diimplementasikan untuk mengembangkan berbagai macam web app seperti di bawah ini.
1.SaaS
Software as a service bisa dibuat dengan lebih optimal menggunakan Rails. Pasalnya, Rails merupakan framework yang mudah untuk digunakan.
2.Complex Project
Rails juga termasuk salah satu framework yang canggih sehingga cocok untuk membuat complex projects.
Baca Juga:Aris Yohanes, Tunanetra total Pertama di Indonesia yang Bergelar Sarjana Teknik Informatika
3.Media Sosial
Fitur-fitur canggih pada Ruby on Rails sangat cocok untuk membangun sebuah media sosial yang kompleks. Salah satu contoh media sosial yang sudah dibuat menggunakan Rails adalah Twitter.
Kelebihan Ruby on Rails
Berikut adalah beberapa keunggulan atau kelebihan yang dimiliki oleh Rails.
1. Efisien
Di atas sudah dijelaskan bahwa Rails dibuat berdasarkan arsitektur MVC. Arsitektur ini benar-benar memudahkan para programmer dalam membangun aplikasinya. Aplikasi pun bisa dibangun dalam waktu yang lebih cepat.