Gibran Ogah Ganti Uang Penjaga Sekolah yang Rusak Dimakan Rayap, Ini Alasannya

Walau tak mau mengganti uang Samin si penjaga sekolah, Gibran berjanji akan memberangkatkan umrah

Wakos Reza Gautama
Rabu, 14 September 2022 | 18:10 WIB
Gibran Ogah Ganti Uang Penjaga Sekolah yang Rusak Dimakan Rayap, Ini Alasannya
Ilustrasi Gibran Rakabuming Raka. Gibran ogah ganti uang penjaga sekolah yang rusak dimakan rayap. [ANTARA/Aris Wasita]

SuaraLampung.id - Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka ogah mengganti uang penjaga sekolah SDN Lojiwetan yang rusak dimakan rayap

Walau tak mau mengganti uang Samin si penjaga sekolah, Gibran berjanji akan memberangkatkan umrah Samin. 

Menurut Gibran, orang yang niatnya baik akan banyak yang bantu seperti Samin yang mengumpulkan uang untuk naik haji.

Oleh karena itu, ia meminta agar penjaga sekolah yang bernama Samin tersebut tidak menolak bantuan orang lain.

Baca Juga:Cara Simpan Uang di Rumah Agar Tabungan Tak Ludes Dimakan Rayap

"Keputusan di bapaknya, kalau belum siap ya silakan. Namun banyak yang mau bantu," katanya.

Meski demikian, ia memastikan tidak mengganti dalam bentuk uang namun akan membantu memberangkatkan umrah atau haji sesuai dengan tujuan menabung.

"Tenang wae (tenang saja), memberangkatkan umrah lho ya. Ora ngijoli duite (tidak mengganti uangnya). Yang penting kan mau berangkat to," katanya.

Sedangkan jika masalah penggantian uang, dikatakannya, agar langsung berhubungan dengan Bank Indonesia.

"Nanti saya juga koordinasi dengan Pak Joko (Kepala BI Surakarta). Duit yang masih bisa terselamatkan berapa juta, tapi biar dihitung Pak Joko sik (dulu)," katanya.

Baca Juga:Uang Tabungan Untuk Naik Haji Rusak Dimakan Rayap, Bank Indonesia Beri Solusi Ini

Sementara itu, ia mengimbau kepada seluruh masyarakat agar menabung di bank dan bukan di celengan. Selain mengantisipasi uang rusak juga untuk meminimalisasi risiko keamanan.

"Apalagi kalau jumlahnya sampai ratusan juta," katanya.

Nasib nahas dialami Samin, penjaga sekolah di SDN Lojiwetan Solo. Uang untuk biaya naik hajinya rusak dimakan rayap.

Uang senilai puluhan juta rupiah itu ditabung Samin dalam celengan selama 2,5 tahun. Namun malang, saat celengan dibuka, uangnya sudah rusak.

Samin menceritakan, uang itu ia tabung sejak terjadi pandemi COVID-19 untuk biaya naik haji bersama istri dan anak-anaknya.

Entah kenapa tiga hari lalu, pria berusia 53 tahun ini memiliki firasat buruk terkait uang yang ditabungnya.

Oleh karena itu, ia meminta istrinya untuk segera membuka dan menghitung hasil tabungan.

Baru tadi pagi, Selasa (13/9/2022) istrinya akan membuka celengan. Namun, saat akan dibuka justru muncul rayap dari dalam celengan.

Oleh Samin, celengan langsung dibuka dan dilihatnya berlembar-lembar uang pecahan Rp50.000 dan Rp100.000 sudah rusak dimakan rayap.

"Saya kebetulan punya celengan dua, yang satu masih utuh, karena celengan baru. Kalau yang rusak ini celengan lama, tapi karena sudah penuh saya pakai celengan yang baru. Kalau yang satu isinya sebesar Rp49,8 juta, kemungkinan celengan yang rusak ini lebih dari itu, karena lebih banyak isinya," katanya.

Ia mengatakan uang tabungan tersebut berasal dari hasil jualan istrinya di kantin sekolah. Selain itu, setiap memperoleh rezeki selalu disisihkan sebagian untuk ditabung. (ANTARA)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini