Megawati Ingatkan Kader PDIP Soal Manuver Politik, Ganjar Pranowo Jawab Begini

Ganjar Pranowo merasa diingatkan pernyataan tegas Megawati Soekarnoputri soal manuver politik

Wakos Reza Gautama
Kamis, 23 Juni 2022 | 06:20 WIB
Megawati Ingatkan Kader PDIP Soal Manuver Politik, Ganjar Pranowo Jawab Begini
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat ditemui di acara Rakernas kedua PDIP di Jakarta. Ganjar Pranowo menanggapi pidato Megawati Soekarnoputri mengenai manuver politik para kader PDIP. [Suara.com/Bagaskara]

SuaraLampung.id - Pidato Ketua Umum DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri tentang manuver politik dianggap sejumlah orang menyindir Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

Diketahui Ganjar Pranowo adalah salah satu kader PDIP yang gencar dikabarkan akan menjadi calon presiden (capres) dari Partai NasDem. 

Ganjar Pranowo sendiri mengaku merasa diingatkan dengan pernyataan tegas Ketua Umum Megawati Soekarnoputri soal manuver politik para kader.

Ganjar mengatakan hal itu menjawab pertanyaan wartawan saat ditemui usai ngopi bersama Gubernur Sulut Olly Dondokambey dan Gubernur Bali I Wayan Koster, di sela-sela Rakernas II PDIP di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta, Rabu (22/6/2022).

Baca Juga:Bicara Strategi Gaet Pemilih Muda di Rakernas, PDIP Minta Kader Manfaatkan Medsos Seperti Youtube hingga Tiktok

Ganjar juga menilai, bahwa peringatan Megawati itu ditujukan kepada seluruh kader PDIP dan semua merasa diingatkan akan pernyataan Megawati itu.

"Ya semua merasa diingatkan kalau mereka memang zig-zag, semua pasti merasa diingatkan," kata Ganjar.

Peringatan dari Megawati itu juga diarahkan kepada seluruh kader. Oleh karena itu, seluruh kader partai berlambang banteng bermoncong putih itu harus menjaga soliditas di internal partai.

"Bu Mega tidak personal. Mbak Puan (Puan Maharani,red) kemarin sudah statement kok itu peringatan untuk semua untuk siapa pun yang ada di PDI Perjuangan," ucap Ganjar.

Megawati, kata Ganjar, sejati-nya ingin semua kader partai merapatkan barisan dalam menyikapi setiap situasi politik.

Baca Juga:Ironis 2 Kecamatan di Kota Solo Tak Punya SMA Negeri, Gibran Ngadu ke Ganjar Pranowo

Dia juga memahami, bahwa setiap keputusan politik harus melalui Ketua Umum sesuai dengan amanat Kongres.

"Bu Mega mengingatkan kepada anak-anaknya untuk semuanya dalam satu rapat barisan, saya kira dalam konteks itu. Semua sepakat kok, kalau kita bicara perintah partai, ketua umum yang sudah mendapatkan mandat pemegang hak prerogatif, ya briefing ini terjadi," jelas Ganjar.

Sebelumnya, Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri secara tegas menegur kader partai yang mulai melakukan manuver-manuver politik.

Bahkan, Megawati dengan tegas siap memecat kader yang melakukan manuver politik.

"Kalian siapa yang berbuat manuver manuver, keluar! Karena apa, tidak ada di dalam PDI Perjuangan itu yang namanya main dua kaki, main tiga kaki, melakukan manuver!," tegas Megawati dengan nada tinggi dalam Pembukaan Rakernas PDIP pada Selasa (21/6/2022).

Megawati juga mengingatkan, bahwa dalam keputusan Kongres V PDIP, ketua umum partai memiliki hak yang namanya hak prerogatif.

Dimana, hanya ketua umum yang menentukan siapa yang akan menjadi calon presiden dari PDI Perjuangan.

"Ingat lho! Lebih baik keluar deh. Lebih baik keluar deh, daripada saya pecat-pecati lho kamu, saya pecat lho," tegas Megawati lagi. (ANTARA)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini