SuaraLampung.id - Sebagai anak terlahir kaya, komika Raditya Dika ternyata baru sekali naik sepeda motor dalam hidupnya.
Di umurnya yang menginjak ke-38 tahun, Raditya Dika mengaku baru sekali naik motor itu pun dibonceng.
Raditya Dika sendiri tidak bisa mengendarai sepeda motor karena sedari kecil selalu naik mobil saat pergi ke luar rumah.
Raditya Dika pun akhirnya meminta rekannya sesama komika, Uus, untuk mengajarkan mengendarai sepeda motor.
Baca Juga:5 Film Indonesia Disutradarai Komika, Ada Ernest Prakasa dan Raditya Dika
Ada momen unik ketika Uus dan Raditya Dika berbincang mengenai motor sebelum kegiatan belajar dimulai.
Ternyata Raditya Dika tidak tahu mengenai merek motor yang biasa dipakai masyarakat Indonesia kebanyakan.
Awalnya Uus menceritakan awal dirinya belajar motor menggunakan motor Honda Karisma.
"Saat aku belajar motor, aku menghancurkan satu motor Karisma," ujar Uus dikutip dari YouTube Uus Kamukita.
"Emang gimana? Karisma itu motor?" tanya Raditya Dika.
Baca Juga:Jovial da Lopez Ingin Kembali ke Youtube, Raditya Dika Ingatkan Reaksi Keras Netizen
Uus menerangkan ada motor merek Hondra Karisma bukan kharisma karakter seseorang.
"Ooo.. ada motor Karisma," ucap Radit.
Namun Raditya Dika seperti masih ragu ada motor bernama Karisma.
"Itu honda tuh? namanya Honda Karisma? Ga ada Honda Karisma. Motor bebek gua tahu," ujar Raditya sok tahu.
Uus mengatakan memang benar ada motor bebek tapi nama brand nya Karisma sementara untuk ibu-ibu namanya Honda Kirana.
"Gua kalo diboongin ga tau juga sih. Motor bebek itu apa?" tanya Raditya Dika.
Uus menjelaskan sepeda motor ada beberapa jenis seperti motor bebek, motor sport dan motor matic.
"Motor sport apa lagi itu? yang buat balapan?" ujar Raditya Dika.
"Iya yang kaya Ninja atau kalo zaman dulu itu RX King," terang Uus.
Dengan sok tahunya, Raditya Dika mengatakan, RX King adalah motor yang bunyi knalpotnya berat.
"Ga berat, malah dia cempreng karena dia 2 tak," ujar Uus.
"Gua sama sekali ga tahu. Gua baru satu hari yang lalu naek motor, dibonceng. Cuma gua naik motor boncengan," papar Raditya Dika.