SuaraLampung.id - Gunung Anak Krakatau mengalami erupsi pada Kamis (24/3/2022) sekira pukul 11.10 WIB
Erupsi Gunung Anak Krakatau terjadi dengan ketinggian kolam abu teramati kurang lebih 1.000 meter di atas puncak.
"Tinggi kolam abu kurang lebih 1.157 meter di atas permukaan laut," tulis website magma.esdm.go.id dikutip SuaraBanten.id, Kamis (23/3/2022).
Kolam abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal ke arah selatan.
Baca Juga:BREAKING NEWS! Gunung Anak Krakatau Meletus, Tinggi Kolom Abu Capai 1.157 Meter
Letusan Gunung Anak Krakatau ini terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 45 mm dan durasi 0 detik.
Sebelumnya, Gunung api Anak Krakatau erupsi Sabtu (5/2/2022), sekitar pukul 05.32 WIB.
Tinggi kolam abu teramati sekitar 1.500 meter di atas puncak atau sekitar 1.657 meter di atas permukaan lalu.
Erupsi yang terjadi terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 58 mm dengan durasi sekitar 4 menit 42 detik.
Baca Juga:Gunung Semeru Muntahkan Awan Panas Sejauh Empat Kilometer, Terjadi 12 Kali Letusan