Debt Collector Dikeroyok hingga Babak Belur, Motornya Dibuang ke Sungai

Warga mengeroyok debt collector hingga babak belur.

Wakos Reza Gautama
Kamis, 08 April 2021 | 11:27 WIB
Debt Collector Dikeroyok hingga Babak Belur, Motornya Dibuang ke Sungai
Viral Warga Buang Motor Debt Collector. (Instagram/@fakta.berita)

SuaraLampung.id - Debt Collector selalu menjadi momok bagi orang-orang yang menunggak bayar kreditan. Banyak yang resah dengan keberadaan debt collector karena kerap bertindak kasar. 

Terkadang debt collector menggunakan kekerasan saat menagih tunggakan ke debitur. Ini membuat debitur terpancing emosi dan bisa terjadi baku hantam. 

Seperti yang terjadi baru-baru ini di Tasikmalaya, Jawa Barat. Warga Urug, Kecamatan, Kawalu, Kota Tasikmalaya, emosi dengan kehadiran debt collector. 

Warga mengeroyok debt collector hingga babak belur. Tidak berhenti sampai disitu, warga juga membuang motor milik debt collector ke sungai. 

Baca Juga:Viral Debt Collector Dihajar Warga hingga Motornya Dilempar ke Sungai

Kejadian tersebut terekam dan langsung menjadi viral di media sosial. Warganet pun banyak mengomentari mengenai video amukan tersebut.

Peristiwa itu disebabkan karena warga geram terhadap aksi DC yang arogan dalam melakukan penarikan kendaraan debitur.

Sejumlah warga langsung mengambil 3 motor milik debt collector tersebut. Mereka ramai-ramai menggotong motor dan membuangnya ke sungai.

Akibatnya, ketiga motor itu mengalami kerusakan yang cukup parah. Bahkan, sejumlah debt collector juga mengalami luka-luka dalam peristiwa tersebut.

Peristiwa itu kini telah ditangani oleh Polres Tasikmalaya. Pihak kepolisian langsung melakukan olah TKP dan mengamankan ketiga unit motor yang menjadi sasaran.

Baca Juga:Viral Warga Emosi Didatangi Debt Collector, Motor Dilempar ke Sungai

Video yang menjadi viral di media sosial itu bisa disaksikan di sini.

"Ya memang benar ada kejadian itu. Kami menerima laporan dari masyarakat dan langsung bergerak ke lokasi kejadian," ujar Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya Kota AKP Septiawan Adi Prihartono di Mapolres Tasikmalaya Kota, seperti dikutip BeritaHits.id dari dari AyoBandung -- jaringan Suara.com, Rabu (7/4/2021).

"Kami belum bisa ambil keterangan pihak DC karena masih mendapatkan perawatan medis di rumah sakit. 3 unit motor milik DC sudah kami amankan di Mapolres," lanjutnya.

Sementara itu, warganet memberikan beragam komentar dalam video yang beredar. Sebagian besar dari mereka turut mengecam aksi warga, namun yang lainnya memberikan pembelaan.

"Berani ngambil tapi gak berani bayar gimana ceritanya," kata warganet.

"Jangan maksa. Wajar orang ambil motor kalian, orang ambil motor itu perintah mereka juga cari uang makan demi anak istri, makanya bayar," ujar lainnya.

"Kasihan debt collector-nya. Kalau gak mau di ambil paksa yo bayaren! Iling motor-motormu iku cicilan," tambah warganet lainnya.

"Yang komen kok kayaknya orang kaya semua ya yang nggak punya utang. Padahal banyak banget lah masyarakat yang beli motor dengan dicicil. Mungkin juga banyak yang merasa kesulitan ekonomi. Positif thinking aja," bela warganet.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini