SuaraLampung.id - Kecelakaan maut terjadi di Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) Ruas Terbanggi Besar - Pematang Panggang - Kayu Agung (Terpeka), tepatnya di Km 166 Gunung Batin, Terusan Nunyai, Lampung Tengah pada Senin (30/9/2024).
Kecelakaan itu melibatkan mobil minibus Daihatsu Sigra D 1334 YBV dan truk Fuso. Dua orang meninggal dan lima lainnya luka-luka dalam kecelakaan ini.
Identitas korban meninggal dunia yakni sopir minibus bernama Tiberias Evandry (24) warga Penumangan Baru, Tulangbawang Tengah, Tulangbawang Barat (Tubaba).
Kemudian satu korban meninggal lainnya penumpang minibus bernama Desi Oktarika (35), warga Gunung Katun Malay, Tulangbawang Udik, Tubaba.
Baca Juga: Larikan Anak di Bawah Umur, 4 Pemuda Ditangkap Aparat Polres Tubaba
Sementara korban luka-luka bernama Suprianto (35) warga Panaragan Jaya, Kustianti (44) warga Karta Raharja, Samini (64) warga Mulyo Asri, Yuyun (52) warga Mulyo Asri, dan Siti Nur Ropiah (20) warga Mulya Kencana. Semuanya warga Tubaba.
Kasat Lantas Polres Lampung Tengah, Iptu Wahyu Dwi Kristanto mengatakan peristiwa itu bermula saat minibus Daihatsu Sigra melaju di jalur lambat di Tol Terpeka Km 166 Jalur Ambon, Gunung Batin.
Saat itu, minibus melaju dari arah Bakauheni, Lampung Selatan, menuju ke arah Tulang Bawang. Sesampainya di lokasi kejadian, diduga pengemudi mengantuk.
"Jadi sopir diduga ngantuk, sehingga tidak bisa mengendalikan kendaraannya, lalu menabrak bagian belakang truk Fuso tanpa diketahui identitasnya," ujar Iptu Wahyu Dwi Kristanto dikutip dari Lampungpro.co--jaringan Suara.com.
Setelah menabrak Fuso, minibus tersebut selanjutnya terguling ke kanan, lalu berhenti dengan posisi berada di jalur cepat, dengan posisi bagian kanan menempel badan jalan kepala kendaraan menghadap ke arah Bakauheni.
Baca Juga: Kecelakaan di Lemong Pesisir Barat, 2 Orang Meninggal 5 Luka-luka
Sementara satu unit truk Fuso tanpa diketahui identitasnya, langsung kabur dan pergi meninggalkan lokasi kejadian, meninggalkan minibus tersebut.
Pada saat kejadian, jalan dalam kondisi lurus dan satu arah dengan garis marka jalan terputus. Kemudian cuaca cerah pagi hari dan kondisi arus lalu lintas juga sepi dan jauh dengan pemukiman penduduk.
Berita Terkait
-
Kakorlantas: Kecelakaan Maut di Cipularang Bukan Tabrakan Beruntun, Tapi Karambol
-
Putus Sekolah, Dede Rohana Jamin Pendidikan Anak-anak Sopir Truk Kecelakaan Tol Cipularang
-
Truk ODOL Jadi Biang Kerok Kecelakaan, AHY: Tidak Boleh Dibiarkan, Perlu Penertiban
-
Kisah Pilu Keluarga Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Tol Cipularang, Tinggal di Rumah Tak Layak, Anak Putus Sekolah
-
Firasat Istri Sopir Truk Sebelum Kecelakaan Tol Cipularang: Jantung Deg-degan, Anak Nangis Terus
Terpopuler
- Tanggapi Kisruh Andre Taulany Parodikan Gelar Raffi Ahmad, Feni Rose: Lagian Kantor yang Kasih di Ruko
- Berani Minta Maaf ke Lembaga Kerukunan Sulsel, Denny Sumargo Dapat Dukungan dari Sumatera sampai Papua
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- Profil Lex Wu: Tantang Ivan Sugianto Duel usai Paksa Anak SMA Menggonggong
- Geng Baru Nikita Mirzani Usai Lepas dari Fitri Salhuteru Disorot: Circlenya Lebih Berkualitas
Pilihan
-
Setelah Dihitung, Wamenhub Bilang Harga Tiket Pesawat Bisa Turun di Libur Nataru
-
Luhut Yakin Prabowo Bisa Capai Pertumbuhan Ekonomi 8%, Ini Strateginya
-
Teken Dealership Agreement Eksklusif, MAB Jadi Distributor Resmi Truk Yutong di Indonesia
-
Tol Balikpapan-Samarinda Sepi Peminat Meski Persingkat Waktu Menuju IKN, Apa Alasannya?
-
IKN Tak Berpenghuni? Akademisi Sindir Minta Jokowi yang Jadi "Penunggunya"
Terkini
-
Program Makan Bergizi Gratis, Pegiat Lingkungan di Lampung Soroti Penanganan Sampahnya
-
272 Orang Daftar Bakomsus Polri di Polda Lampung, Cek Syaratnya
-
Buruh Tebang Tebu Curi Motor Teman Sekerjanya di PT Gula Putih Mataram Lampung Tengah
-
Trotoar Ramah Disabilitas Segera Hadir di Bandar Lampung, Dilengkapi Guiding Block
-
Mahasiswi di Tulang Bawang Ditangkap, Promosikan Judi Online Diupah Rp750 Ribu