SuaraLampung.id - Kakak beradik asal Indonesia M Rafi Aruliyanto (23) dan Rania Najla Aruliyanto (21) selamat dari gempa yang melanda pusat Kota Turki,Senin (06/02/2023) pukul 04.25 waktu setempat.
Rafi dan Rania adalah warga Cileungsi Hijau, Bogor, Jawa Barat, yang kuliah di Kahramanmaras Sutcu Imam University, Turki.
Wiwik Ira Susanti (53) orang tua dari Rafi dan Rani mengatakan, dia mendapat informasi dari anaknya sekitar pukul 09.00 WIB melalui panggilan telepon dan saat itu dia sedang mengajar di kelas.
"Saya dapat telepon dari anak saya, Rafi sekitar jam sembilan pagi. Kata dia mamah mamah saya mau ngomong, di sini terjadi gempa," kata Wiwik melalui sambungan WhatsApp, Selasa (07/02/2023).
Dia menjelaskan, kedua anaknya itu bisa selamat dari gempa karena mereka langsung keluar dari apartemen yang disewanya dan keluar menuju lapangan terbuka.
"Kata ,Rafi dia bilang begitu terbangun karena merasakan gempa dia langsung keluar dari apartemen. Mereka berdua berbeda apartemen, anak saya Rafi tinggal di apartemen lantai dua sementara anak saya, Rani di lantai sepuluh, di apartemen berbeda lokasinya,"jelasnya.
Dia mengatakan berdasarkan informasi dari anaknya, Rafi yang menyaksikan secara langsung dampak gempa menyebabkan sejumlah gedung gedung termasuk apartemen yang disewanya di pusat Kota Turki runtuh akibat dahsyatnya gempa berkekuatan 7,8 SR yang melanda Kota Turki.
"Kalau kata anak saya, Rafi, mereka hanya pakai baju yang ada di badan. Dan Alhamdulillah mahasiswa Indonesia di Kahramanmaras ada sekitar 40 orang semuanya selamat. Ada tiga orang dari mereka mengalami luka ringan,"jelasnya.
Dia menambahkan, anaknya Rafi kuliah di jurusan International Trande and Logistic sementara adiknya Rani di jurusan Bimbingan Konseling dan saat ini, mahasiswa Indonesia yang ada di Turki sudah bisa menghubungi pihak KBRI di Turki.
Baca Juga: Profil Christian Atsu, Mantan Pemain Chelsea Tertimbun Runtuhan Gempa Turki
"Alhamdulillah mereka sudah bisa menghubungi KBRI Ankara.Insyaa Allah hari ini tim KBRI dan tim dokter akan ke lokasi dan evaluasi mahasiswa yg ada di kahramanmaras dan gaziantep untuk tinggal sementara di Ankara,"ujarnya.
Sementara itu Syahruddin mahasiswa asal Makasar, saat di hubungi melalukan sambungan WhatsApp, mengatakan secara umum kondisi mahasiswa di Turki selamat dan sudah bisa menghubungi dari pihak KBRI.
"Saya sendiri pada saat terjadi gempa sekitar jam empat subuh, langsung keluar dari apartemen dan saya sempat terkunci di kamar dan akhirnya bisa keluar. Ada teman yang jatuh dari tangga dan kakinya enggak bisa gerak sampai sekarang. Kita juga sudah bisa komunikasi dengan pihak KBRI tetapi sampai sekarang mereka belum sampai ke lokasi tempat kita tinggal,"ujarnya.
Kontributor : Ahmad Amri
Berita Terkait
-
Profil Christian Atsu, Mantan Pemain Chelsea Tertimbun Runtuhan Gempa Turki
-
Cinta Penelope Beberkan Kondisinya Usai Gempa Turki: Alhamdulillah Baik-baik Saja
-
Legislator Ajak Pemerintah dan Rakyat Indonesia Bantu Korban Gempa di Turki
-
KBRI Ankara: 90 Persen WNI di Turki Tak Terdampak Gempa
-
Penyebab Gempa Turki 7, 8 Magnitudo Mematikan dan Sejarah Bencana di Sana
Terpopuler
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 4 Mobil Listrik Termurah di Indonesia per Oktober 2025: Mulai Rp180 Jutaan
Pilihan
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
Terkini
-
BRI Tunjukkan Ketangguhan Kinerja dan Diapresiasi 2 Penghargaan Bergengsi
-
Berhasil Ciptakan Inklusi Keuangan, Pemkot Metro Raih Penghargaan TPAKD Award 2025
-
Kabar Baik buat Lintas Generasi, Yuk NontonKonser Babyface dengan Diskon 25% dari BRImo
-
Buron Berbulan-bulan, Pelaku Penganiayaan Sadis di Wonosobo Akhirnya Diciduk Polisi
-
Pemprov Lampung Ngebut Benahi Jembatan: 6 Sudah Rampung, Sisanya Kapan?