SuaraLampung.id - Sejumlah penyandang disabilitas dan orang lanjut usia (lansia) di Bandar Lampung akan mendapat bantuan makanan dari Kementerian Sosial.
Bantuan makanan ini disalurkan Kemensos melalui Pemerintah Kota Bandar Lampung. Untuk melayani makanan lansia dan disabilitas di 20 kecamatan, Pemkot Bandar Lampung menyiapkan dua kelompok masyarakat (pokmas).
Tuga pokmas ini adalah mengolah dan mendistribusikan bantuan makanan dari Kementerian Sosial kepada kaum disabilitas dan orang lanjut usia (lansia).
"Untuk menyalurkan bantuan makanan kepada kaum disabilitas dan lansia yang tersebar di 20 kecamatan, kami bentuk dua pokmas," kata Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial Dinas Sosial Kota Bandar Lampung Sriwati, Rabu (9/11/2022).
Ia mengungkapkan bahwa pembentukan dua pokmas tersebut dikarenakan jumlah penerima manfaat dari bantuan yang direncanakan oleh Kementerian Sosial (Kemensos) di kota ini tidak banyak.
"Sebenarnya satu kecamatan satu pokmas tapi dengan ketentuan di daerah itu ada 50 orang penerima manfaat. Nah karena jumlah orang yang menerima bantuan makanan ini sedikit dan tersebar di 20 kecamatan maka untuk lebih efisien dan efektif kami hanya bentuk dua pokmas saja," kata dia.
Ia mengatakan bahwa nantinya pokmas tersebut akan menyiapkan makanan sudah matang dan mengantarkannya kepada penerima manfaat untuk dua kali makan.
"Jadi bantuan ini bukan uang tunai tapi bentuknya makanan yang sudah matang dan dimasak oleh pokmas kemudian diantarkan ke penerima manfaat yang sudah terverifikasi di masing-masing wilayah," kata dia.
Dia mengatakan bahwa untuk jumlah lansia yang akan mendapatkan bantuan makanan sebesar Rp21.000 per hari untuk dua kali makan di kota ini sebanyak 96 penerima manfaat.
"Yang sudah selesai di data yakni lansia dengan 96 penerima manfaat dari data yang kami dapat dari Kemensos sebanyak 500 orang penerima manfaat yang berumur 80 tahun dan memiliki kartu keluarga tunggal," kata dia.
Baca Juga: Warga Gudang Agen Heboh Penangkapan Ular Sanca yang Kerap Mangsa Hewan Ternak
Sementara itu, lanjut dia, kaum disabilitas penerima manfaat masih dalam tahap verifikasi data yang diterima dari Kemensos.
"Data dari Kemensos yang kami terima untuk kaum disabilitas tidak banyak hanya sekitar 180 penerima manfaat. Ini yang sedang kami data ulang sehingga berapa jumlah pastinya penerima manfaat untuk disabilitas belum diketahui," kata dia.
Ia mengatakan bahwa program dari Kemensos ini direncanakan berkelanjutan, dan tahun ini merupakan uji cobanya.
"Kalau rencananya program ini berkelanjutan dan tahun ini tahap uji coba dulu satu bulan. Tapi ini juga belum jalan karena dananya juga belum sampai ke kami," katanya. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Warga Gudang Agen Heboh Penangkapan Ular Sanca yang Kerap Mangsa Hewan Ternak
-
Puluhan Lansia Terlantar di Pariaman Diusulkan Dapat Bantuan dari Kemensos
-
Viral Pria Meninggal dengan Pisau Tertancap di Wajah, Polisi Tangkap Satu Pelaku
-
Viral Aksi Terpuji Prajurit TNI Gendong Lansia Seberangi Jalan di Padang
-
Serapan Belanja APBD Kota Bandar Lampung Sudah Mencapai 70 Persen
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Dicibir Makin Liar Usai Copot Hijab, Olla Ramlan: Hidup Harus Selalu...
Pilihan
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
-
Kata Media Prancis Soal Debut Calvin Verdonk: Agresivitas Berbuah Kartu
Terkini
-
Sepi, Unila dan Pemkab Way Kanan Cari Solusi Agar Bandara Gatot Subroto Jadi Pintu Gerbang Ekonomi
-
Erick Thohir Jadi Menpora, KONI Lampung Ungkap Harapan Besar
-
Aksi Brutal Pemalak di Lampung Tengah: Rampas HP & Ancam Korban, Akhirnya Dibekuk
-
Bocah SD di Lampung Utara Jadi Korban Pencabulan, Pelaku Berhasil Diciduk!
-
Nyaris Gondol Pikap, Residivis Kambuhan Ini Babak Belur Diamuk Massa di Pringsewu