Scroll untuk membaca artikel
Wakos Reza Gautama
Sabtu, 22 Oktober 2022 | 12:52 WIB
Ilustrasi ganda campuran Indonesi Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja. Ganda campuran Indonesia berada di fase terburuk. [PBSI/Twitter/@INABadminton]

“Tidak ada pemain senior (di Pelatnas), semuanya masih muda jadi itu agak kesulitan. Jadi butuh waktu,” ujarnya lagi.

Setelah pensiunnya Liliyana/Natsir, Praveen/Melati menjadi satu-satunya pasangan ganda campuran Indonesia yang bisa menyumbang gelar di turnamen besar saat memenangi All England 2020. Setelah itu, prestasi ganda campuran Indonesia terjun bebas, tak ada satu pun gelar yang berhasil diraih. (ANTARA)

Load More