SuaraLampung.id - Realisasi investasi di Kota Bandar Lampung, Provinsi Lampung, hingga triwulan II telah mencapai sekitar Rp600 miliar.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Bandar Lampung Muhtadi Arsyad Temenggung mengatakan, investasi paling banyak diisi oleh usaha yang bergerak di bidang industri pengolahan, hotel, dan restoran.
Dia pun mengaku optimis target investasi yang telah ditargetkan ke pihaknya pada tahun 2022 ini akan tercapai pada triwulan III dan IV, hal tersebut melihat adanya dua investasi besar di kota ini.
"Saat ini ada dua hotel besar yang masuk kategori Bintang Lima tengah dibangun yang masing-masing investasinya mencapai Rp1 triliun," kata dia.
Baca Juga: Kasetpres : akan Panggil Tiga Kementrian Terkait Tuntutan Peserta Aksi di Kawasan Patung Kuda
Namun demikian, lanjut dia, pihaknya pun akan terus menyosialisasikan ke masyarakat baik di daerah maupun luar daerah agar mereka mau berinvestasi di kota ini.
"Kami terus sosialisasi perizinan kemudahan berusaha berbasis resiko untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat terkait perizinan berbasis resiko, sebab usai diterbitkan UU Ciptakerja, perizinan telah berubah. Dimana dulu berbasis izin, saat ini berbasis resiko dan melalui online," kata dia.
Dia pun mengungkapkan bahwa pada saat pandemi COVID-19, investasi di kota ini lebih banyak diisi oleh usaha mikro kecil menegah (UMKM).
"Mungkin masyarakat lebih berusaha meningkatkan ekonomi keluarga dengan membuat UMKM. Sedangkan sejak pandemi COVID-19 belum ada investasi masuk," kata dia. (ANTARA)
Baca Juga: Pasokan Lancar, Stok Beras di Bandar Lampung Masih Aman
Berita Terkait
-
Target Ekonomi 8 Persen Bukan Mimpi, Menteri Rosan Mau Masifkan Investasi
-
Kunjungan Presiden Prabowo ke Inggris Perkuat Kerja Sama Ekonomi dan Investasi
-
Pemerintah Rayu Amerika Serikat biar Tambah Investasi Sektor Bisnis Digital di Indonesia
-
Pertamina Butuh Asupan Investasi demi Kembangkan Bisnis dan Jamin Ketahanan Energi Nasional
-
MIND ID Siap Guyur Investasi Rp267 Triliun Hingga 2029
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Review Hidup Peternak Lele: Game Simulasi Bagaimana Rasanya Jadi Juragan Ikan
-
Jangan Lewatkan! Lowongan Kerja OJK 2024 Terbaru, Cek Syaratnya Di Sini
-
4 Rekomendasi HP Gaming Murah Rp 2 jutaan Memori Besar Performa Handal, Terbaik November 2024
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
Terkini
-
NU Lampung Serukan Persatuan Pasca Pilkada 2024: Jangan Terprovokasi!
-
Pj Gubernur: Lampung Butuh Rumah Sakit Khusus
-
Timses Mirza-Jihan Minta Maaf Usai Unggul Telak di Pilgub Lampung 2024 Versi Hitung Cepat
-
Tertimbun Longsor, Penambang Pasir Ditemukan Tak Bernyawa di Sungai Way Seputih
-
Dinamika Pilkada Serentak 2024 di Lampung: Surat Suara Tertukar, Kurang, Rusak, dan Intimidasi