SuaraLampung.id - Masyarakat pesisir Bandar Lampung di daerah Gudang Agen hingga Pulau Pasaran, Telukbetung Selatan, Bandar Lampung mulai resah terhadap keberadaan buaya di perairan.
Kini personel gabungan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Lampung bersama BPBD kota Bandar Lampung dikerahkan untuk mengevakuasi buaya muara di pesisir Bandar Lampung.
Kanit Polhut BKSDA Bengkulu Seksi Lampung M Husin mengatakan, sebanyak 20 orang petugas gabungan BKSDA dan BPBD kota yang dilengkapi dengan tongkat jerat dan jaring dikerahkan untuk mengevakuasi buaya.
Namun hingga saat ini, petugas belum berhasil mengevakuasi lantaran buaya belum nampak dipermukaan.
"Setelah dievakuasi, nantinya buaya akan dikarantina di BKSDA Lampung dan selanjutnya akan dilepas liarkan kembali ke habitat aslinya," ungkapnya dikutip dari Saibumi.com--jaringan Suara.com.
Kemudian pihaknya mengimbau kepada masyarakat setempat agar tidak beraktivitas di sekitar perairan sampai buaya berhasil dievakuasi.
Tim Rescue BPBD Kota Bandar Lampung berhasil mengetahui keberadaan buaya besar yang berkeliaran di Teluk Lampung, Selasa (9/8/2022).
Adapun hal tersebut diketahui saat pukul 17.00 Wib, Tim berhasil mengidentifikasi keberadaan buaya yang diperkirakan panjangnya 2 meter berada di dekat pemukiman warga.
Tim yang terdiri lima personel dipimpin Komandan Regu Rescue Damkar Kota Bandar Lampung Asep Al Ghozali menuturkan, pihaknya terus memantau keberadaan buaya sekaligus menangkapnya dengan resiko sekecil mungkin.
Baca Juga: Bocah Diterkam Buaya Saat Mandi di Pantai Warambadi Sumba Timur
Para pemancing pertama kali melihat hewan tersebut pada hari Jumat 5 Agustus 2022 dan Sabtu, 6 Agustus 2022 di sekitar Muara Kali Waybalau dan Pulau Pasaran. Buaya itu terlihat sehabis hujan deras dan banjir
Sahid warga Pulau Pasaran berusia 56 tahun menduga munculnya buaya akibat terbawa banjir beberapa hari lalu.
Dia bersama teman-temannya melihat kemunculan buaya tersebut. Dia khawatir, buaya tersebut menyerang nelayan atau warga.
Berita Terkait
-
Bocah Diterkam Buaya Saat Mandi di Pantai Warambadi Sumba Timur
-
Waspada Buaya Berkeliaran di Perairan Pulau Pasaran Bandar Lampung
-
Sengaja Cari Masjid Sepi, Pria Asal Bandar Lampung Target Motor Jemaah yang Ditinggal Salat
-
Buaya Ini Tewaskan Seorang Bocah Berusia Lima Tahun
-
Seorang Bocah Lima Tahun Tewas Diterkam Buaya Saat Berada di Pantai, Jasadnya Sempat Dibawa ke Perairan
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Lampung Barat Banjir Bandang: Rumah Hanyut, Warga Terjebak
-
10,8 Ton Ceker Ayam Ilegal Digagalkan di Lampung!
-
Lama Menunggu Air? PDAM Bandar Lampung Minta Warga Pulau Bawean Bersabar, Ini Alasannya!
-
13 Tahun Mengabdi, Honorer di Lampung Nangis Minta Kepastian Nasib
-
BRILiaN BRI Dorong UMKM Kombucha Lokal Masuk Pasar Global Lewat Minuman Fermentasi Bakteri Baik