Scroll untuk membaca artikel
Wakos Reza Gautama
Rabu, 04 Mei 2022 | 17:10 WIB
Ilustrasi Tol Gate Pelabuhan Bakauheni Lampung Selatan. Jumlah penumpang di Pelabuhan Bakauheni meningkat di masa arus balik Lebaran 2022. [Antara/Ardiansyah]

SuaraLampung.id - Jumlah penumpang dan kendaraan yang melintas Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan di masa arus balik mulai mengalami peningkatan.

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mencatat, sebanyak 42.165 penumpang dengan jumlah kendaraan mencapai 8.914 kendaraan telah melintasi Pelabuhan Bakauheni, Lampung sejak Selasa (3/5/2022) pukul 08.00 WIB hingga Rabu pukul 08.00 WIB.

Berdasarkan rekapitulasi data banding harian Angkutan Lebaran Tahun 2022 ASDP Cabang Bakauheni yang diterima di Banten, Rabu, terdapat sebanyak 114 perjalanan pada Selasa (3/5/2022), pukul 08.00 WIB hingga Rabu, pukul 08.00 WIB dari Pelabuhan Bakauheni.

Terjadi peningkatan jumlah perjalanan apabila dibandingkan dengan jumlah perjalanan sehari sebelumnya, yakni Senin (2/5/2022) yang sebelumnya berjumlah 97 perjalanan (trip) sehingga terdapat selisih sebesar 17 perjalanan.

Baca Juga: Hati-hati, Tanjakan Ekstrem di Lembang Ini Bisa Bikin SUV Mewah Menyerah

Apabila dibandingkan dengan jumlah penumpang, pada Senin (2/5/2022), ASDP mencatat terdapat 29.674 orang penumpang yang melintasi Pelabuhan Bakauheni.

Oleh karena itu, peningkatan penumpang yang terjadi pada hari kedua Lebaran 2022 nyaris mencapai dua kali lipat apabila dibandingkan dengan Senin (2/5/2022).

Sebelumnya, Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) mengimbau masyarakat Indonesia yang melaksanakan mudik untuk kembali lebih awal.

Imbauan tersebut bertujuan untuk menghindari kemacetan sehingga para pemudik dapat kembali dengan aman, selamat, dan nyaman selama perjalanan.

Ketika mencermati antrean pemudik di Pelabuhan Merak dan Bakauheni, Jokowi menilai bahwa antrean tersebut diakibatkan volume kendaraan yang tidak sebanding dengan kapasitas di dermaga.

Baca Juga: Pemudik Bermotor Ingin Rasakan Arus Balik Lebaran 2022 yang Beda? Ini Persyaratan Angkutan Gratis Pakai Kapal PELNI

"Kita tahu penyebabnya, yaitu volume kendaraan yang tidak sebanding dengan kapasitas dermaga," kata Presiden. (ANTARA)

Load More