SuaraLampung.id - Pemerintah Provinsi Lampung buka suara mengenai bonus atlet peraih medali PON Papua yang belum cair seperti yang dikeluhkan pesenam Sutjiati Kelanaritma Narendra.
Di podcast Deddy Corbuzier, Sutjiati Narendra membeberkan mengenai bonus PON Papua yang belum ia terima.
Sekretaris Daerah Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung, Fahrizal Darminto, mengatakan bonus atlet PON Papua sudah dianggarkan di APBD.
"Telah dialokasikan anggaran untuk dana hibah KONI yang penggunaannya antara lain untuk bonus atlet," Fahrizal Darminto, kepada Lampungpro.co--jaringan Suara.com, Jumat (15/4/2022).
Namun untuk mencairkannya, kata Fahrizal, harus melalui usulan KONI.
"KONI baru beberapa hari yang lalu mengajukan pencairan dana hibah dimaksud. Sekarang sedang kita proses administrasinya. Insya Allah dalam beberapa hari ini selesai," kata Fahrizal.
Di sisi lain, Plt Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Lampung, Descatama Paksi Moeda, mengatakan pihaknya baru menerima permintaan bonus itu dari KONI Lampung pada 7 April 2022.
"Pemprov kan cuma memproses dana hibah yang diajukan KONI," kata Descatama.
Sebelumnya Sutjiati Kelanaritma Narendra, pesenam asal Lampung mengeluarkan pernyataan menghebohkan saat tampil di podcast Deddy Corbuzier, Kamis (14/4/2022).
Sutjiati Narendra mengaku bonus medali yang ia raih di PON XX Papua tahun lalu hingga kini belum juga dibayar pihak pemerintah daerah dan KONI.
Padahal uang itu rencananya akan ia gunakan untuk biaya dirinya ke Sea Games Hanoi 2022 walau terkendala izin dari pihak pemerintah.
Saat berbincang dengan Deddy Corbuzier, Sutjiati Narendra mengaku besaran bonus PON Papua yang harusnya ia dapatkan sebesar Rp600 juta.
"(Untuk) 2 emas 1 perak di Lampung, (bonus) Rp 600 juta," kata Sutji dikutip dari YouTube Deddy Corbuzier. Ya Sutji meraih 2 emas dan 1 perak di ajang PON Papua mewakili Provinsi Lampung.
Namun hingga kini bonus itu tak kunjung cair. Padahal seremonial penyerahan bonus untuk atlet peraih medali di PON Papua telah dilakukan Gubernur Lampung Arinal Djunaidi pada 20 Oktober 2021.
Dikutip dari Saibumi.com--jaringan Suara.com, seremonial penyerahan bonus atlet pada 20 Oktober 2021 lalu diserahkan langsung oleh Gubernur Lampung saat acara ramah tamah di Mahan Agung atau Rumah Dinas Gubernur.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
BGN Siapkan Sanksi Finansial bagi SPPG yang Abaikan Standar Dapur MBG
-
BGN Ingatkan Mitra dan Yayasan Tingkatkan Kepedulian terhadap Sekolah Penerima MBG
-
Pasokan Pangan MBG Diperkuat dari Desa, BGN Gandeng Masyarakat dan UMKM
-
Dapur MBG Wajib Penuhi SOP, BGN Siap Evaluasi dan Sesuaikan Insentif Fasilitas
-
BGN Tegaskan Kewajiban Kepemilikan SLHS sebagai Syarat Operasional SPPG