SuaraLampung.id - Kementerian Perhubungan atau Kemenhub melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Laut menyiapkan empat rute pelayaran guna perhelatanan MotoGP 2022 di Mandalika, Lombok.
"Untuk dukungan lalu lintas angkutan laut ada beberapa armada kapal yang melayani rute pelayaran," kata Plt Direktur Jenderal Perhubungan Laut Arif Toha dalam konferensi pers daring yang dipantau di Jakarta, Rabu.
Empat rute pelayaran guna mendukung MotoGP Mandalika antara lain, rute Surabaya-Lembar dengan dua unit kapal Ro-ro PT Damai Lautan Nusantara (DLN), satu unit kapal Ro-ro PT Dharma Lautan Utama (DLU), rute Surabaya-Lembar-Waingapu menggunakan satu unit kapal Ro-ro milik PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero) atau Pelni.
Selain itu, rute Benoa-Lembar-Bima menggunakan satu unit kapal penumpang Pelni, rute Tanjung Wangi-Lembar akan menggunakan tiga unit kapal Ro-ro milik PT Atosim Lampung Pelayaran (ALP).
Kemenhub menyiapkan Pelabuhan Lembar dengan fasilitas terbaru yaitu Terminal Gilimas. Terminal ini disiapkan mengantisipasi peningkatan pergerakan penumpang, yang menuju Mandalika melalui jalur laut.
Jarak Terminal Gilimas ke Pelabuhan Lembar hanya sekitar 7 (tujuh) kilometer, dengan durasi tempuh sekitar 15 menit melalui jalur darat.
Sedangkan jarak dari Terminal Gilimas ke sirkuit Mandalika sekitar 50 kilometer, dengan durasi tempuh sekitar satu jam.
"Gilimas ini dibangun untuk melayani kapal-kapal cruise (pesiar) dari luar negeri atau wisatawan asing. Jadi kapasitas terminalnya lebih besar, sekitar 1.500 orang," ujarnya.
Kemenhub tengah menyiapkan penerbitan Rencana Pengoperasian Kapal (RPK) ke Pelabuhan Lembar, di antaranya dua unit Ferry penumpang (Eka Jaya 23 dan 26) PT Bali Eka Jaya, satu unit kapal penumpang (Ostina 3) dan satu unit kapal wisata (Golden Queen) PT Walacea Jalesveva Lestari, satu unit kapal penumpang PT Pelayaran Tarji Samudera, satu unit kapal wisata PT The Tanis Lembogan Ekspres.
Baca Juga: Kasus Korupsi Dana Hibah KONI Lampung, Kejati Segera Tetapkan Tersangka
Pihaknya juga memberikan dukungan berupa akomodasi terapung menggunakan dua unit kapal PT Pelni yaitu KM Kelud berkapasitas 1.398 tempat tidur dan KM Sinabung berkapasitas 1.898 tempat tidur, serta satu unit kapal Dharma Kencana milik PT DLU berkapasitas 600 tempat tidur.
"Jadi akan ada tambahan-tambahan akomodasi, jika diperlukan para pengunjung MotoGP nantinya," ujarnya (ANTARA)
Tag
Berita Terkait
-
Top 5 Sport: Stephanie Widjaja Menang, Tim Putri Indonesia Kalahkan Hong Kong 4-1
-
Pemerintah Berlakukan Ambang Batas Harga Hunian Jelang MotoGP Mandalika
-
Telkomsel dan XL Akan Gelar Internet 5G di Perhelatan MotoGP Mandalika
-
Kominfo Jamin Internet Kencang di MotoGP Mandalika
-
Bikin Penasaran, Seberapa Murah Harga Tiket MotoGP Mandalika Dibanding Sepang Malaysia dan Buriram Thailand?
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Bupati Lampung Tengah Kena OTT KPK dari Partai Apa? Ardito Ternyata Baru Gabung Golkar
-
Bupati Lampung Tengah Kasus Apa? KPK Ungkap Dugaan Suap Rp 5,7 Miliar hingga Penahanan
-
KPK Tangkap Lima Orang Terkait OTT Bupati Lampung Tengah, Begini Awal Kejadiannya
-
Cek Fakta: Viral Video TNI Tangkap Kapal Malaysia Pengangkut Emas Ilegal, Benarkah Terjadi?
-
Belanja Hemat Akhir Tahun! Harga Sabun, Deodoran, Pasta Gigi & Body Lotion di Indomaret Anjlok