Scroll untuk membaca artikel
Wakos Reza Gautama
Jum'at, 21 Januari 2022 | 13:34 WIB
Ilustrasi pasien COVID-19 Omicron. Dinas Kesehatan Provinsi Lampung siapkan tempat tidur tambahan di RS rujukan antisipasi lonjakan Omicron. [VOA Indonesia]

SuaraLampung.id - Mengantisipasi terjadinya lonjakan pasien Omicron, Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Lampung melakukan sejumlah persiapan. Salah satunya adalah menambah tempat tidur di rumah sakit rujukan. 

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung Reihana mengatakan, ada prediksi peningkatan kasus COVID-19 varian baru Omicron di bulan depan.

Untuk itu, kata dia, pihak Dinas Kesehatan melakukan sejumlah persiapan. Salah satunya menyiapkan tambahan tempat tidur di sejumlah rumah sakit rujukan.

"Di rumah sakit saat ini angka keterisian tempat tidur nol, tetapi kami tetap bersiap jika ada peningkatan kasus maka tempat tidur yang sudah ada akan ditambah," katanya dikutip dari ANTARA.

Baca Juga: ART di Kota Cimahi Terinfeksi Omicron, Dugaan Awal Transmisi Lokal

Menurutnya, adanya penambahan tempat tidur juga akan diselaraskan dengan ketersediaan oksigen, obat-obatan, serta sarana penunjang perawatan pasien terpapar COVID-19.

"Itu semua persiapan dari hilir sedangkan dari hulu sesuai tugas pemerintah dalam mengendalikan persebaran COVID-19 tetap melaksanakan perluasan 'tracing', 'testing', 'treatment', serta melakukan isolasi bagi pasien," katanya.

Dia menjelaskan saat ini telah ada anjuran untuk melakukan isolasi di rumah sakit bagi pasien terkonfirmasi positif COVID-19 sehingga diharapkan persebaran kasus dapat terkendali.

"Kemarin ada yang terkonfirmasi positif COVID-19 semua di isolasi di Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek dan langsung kita lakukan penelusuran kasus jadi meminimalisir persebaran," katanya.

Ia mengatakan untuk mengantisipasi persebaran kasus COVID-19 varian Omicron pihaknya pun bekerja sama dengan TNI/Polri serta instansi terkait untuk kembali menegakkan penerapan protokol kesehatan.

Baca Juga: Jadi Kaki Tangan Bandar Narkoba, Ibu Rumah Tangga di Bandar Lampung Diupah Rp 100 Juta

"Dengan bantuan TNI/Polri dan semua pihak kita edukasi kembali masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan jadi penambahan kasus akibat Omicron setidaknya dapat diminimalisir," katanya.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, selama hampir dua pekan terakhir penambahan kasus terkonfirmasi positif COVID-19 harian bertambah sebanyak 17 orang dengan jumlah penambahan terbanyak terjadi pada Jumat (14/1) dengan 7 kasus positif dalam sehari.

Dengan bertambahnya 17 kasus positif dalam dua pekan terakhir total kasus tercatat ada 49.761 kasus. Lalu untuk kasus kematian total ada 3.825 orang, dan sembuh ada 45.542 kasus, demikian Reihana. (ANTARA)

Load More