SuaraLampung.id - Perayaan Natal di Bandar Lampung berlangsung sederhana. Sejumlah gereja membatasi jemaat yang ingin beribadah karena masih dalam situasi pandemi COVID-19.
Pastor Kepala Paroki Gereja Katedral Kristus Raja Tanjungkarang Romo JB Sujanto mengatakan, jumlah jemaat yang akan melaksanakan ibadah Natal secara langsung kurang lebih berjumlah 75 orang dari total kapasitas maksimal.
"Kapasitas maksimal saat perayaan Natal bisa sampai 1.500 jemaat, tapi karena kita masih dalam pandemi COVID-19, yang hadir hanya 75 jemaat," katanya, Sabtu (25/12/2021) dikutip dari ANTARA.
Menurutnya, bagi jemaat yang melakukan ibadah secara daring di rumah, telah disediakan pula sarana ibadah melalui kanal ibadah online.
Baca Juga: 493 Narapidana di Kalbar Dapat Remisi Natal 2021
"Selama ini kita lakukan ibadah secara hybrid, jadi yang datang ke gereja hanya perwakilan jemaat yang bertugas memberikan komuni dari 22 lingkungan, sedangkan yang lain secara daring," katanya.
Ia mengatakan, pada ibadah Natal kali ini, pihak gereja pun akan mengunjungi jemaat yang tidak dapat hadir secara langsung.
"Setelah ibadah nanti akan langsung mengunjungi jemaat yang di rumah untuk membagikan sedikit berkat bagi jemaat," katanya.
Dalam Natal kali ini diharapkan umat Kristiani dapat terus bersukacita dalam kesederhanaan, dan tetap menjaga persaudaraan dengan umat beragama lain.
"Natal kali ini jadi momen kita merefleksikan diri untuk menjadi warga negara yang baik melalui semangat persaudaraan," katanya.
Baca Juga: KPK Fasilitasi Kunjungan Daring bagi Keluarga Tahanan yang Rayakan Natal
Hal serupa juga dikatakan oleh Pendeta Riswan Pangaribuan di Gereja Kristus Tanjung Karang.
"Di Gereja Kristus Tanjung Karang pun dalam pelaksanaan ibadah Natal tetap dilakukan dengan mematuhi peraturan yang telah dianjurkan pemerintah," katanya.
Dia mengatakan, dengan melaksanakan protokol kesehatan dengan ketat di tempat ibadah, menjadi salah satu upaya membantu pemerintah dan menjaga jemaat dari paparan COVID-19.
"Ini upaya kita menjaga jemaat dan membantu pemerintah menekan persebaran COVID-19 terutama di tempat ibadah," demikian Riswan Pangaribuan. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Tips Memilih Hampers untuk Hadiah Natal yang Berkesan
-
Liburan Akhir Tahun: Rasakan Kedamaian Ombak dan Matahari Terbenam di Pinggir Pantai
-
Review Film Natal Red One, Aksi Komedi Dwayne Johnson dan Chris Evans
-
Cinta Tak Terduga di Musim Natal dalam Novel 'If This Was a Movie'
-
Geram Komisi III DPR RI, Polisi Tangguhkan Guru Cabul di Bandar Lampung dengan Jaminan Sertifikat Tanah
Terpopuler
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Beda Respons Ariel NOAH dan Raffi Ahmad Kunjungi Patung Yesus Sibea-bea
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Innalillahi, Elkan Baggott Bawa Kabar Buruk Lagi H-1 Timnas Indonesia vs Jepang
Pilihan
-
Kenapa Erick Thohir Tunjuk Bos Lion Air jadi Dirut Garuda Indonesia?
-
Sah! BYD Kini Jadi Mobil Listrik Paling Laku di Indonesia, Kalahkan Wuling
-
Penyerangan Brutal di Muara Komam: Dua Korban Dibacok, Satu Tewas di Tempat
-
Kata Irfan Setiaputra Usai Dicopot Erick Thohir dari Dirut Garuda Indonesia
-
5 Rekomendasi HP Rp 6 Jutaan Spek Gahar, Terbaik November 2024
Terkini
-
Tak Mau Dinikahi Pacar di Jepang, Wanita di Metro Pilih Lakukan Aborsi
-
Endorse Judi Online, Pedagang Martabak di Lampung Selatan Raup Rp5 Juta
-
Lawan Inflasi! Pemprov Lampung Buka Toko Operasi Pasar di Natar
-
Pencuri Nasabah Bank di Bandar Lampung Tertangkap Basah saat Gasak Uang di Warung Bakso
-
Aksi Solidaritas Palestina di Selat Sunda, Pesan Kemanusiaan untuk Dunia